PPNI Gelar Pelatihan Basic Trauma

BERI INTRUKSI : Intrustruktur MAR-C memberikan pengarahan terkait BTCLS dan ILS

DEMAK-Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Demak menggelar pelatihan basic trauma and cardiac life support (BTCLS) dan intermediate life support (ILS) selama dua hari di aula Lantai III RSUD Sunan Kalijaga, mulai Sabtu (10/11) kemarin.

Pelatihan basic trauma respon, merupakan pelatihan keterampilan dasar untuk penanganan kehidupan trauma dan jantung, atau penanganan pasien kegawat daruratan. “Tujuan pelatihan ini, diupayakan perawat mampu mengatasi kegawatdarutan pasien di lapangan,”ungkap Ketua PPNI Kabupaten Demak Sukarjo.

Saat memberikan pertolongan, perawat harus bisa mengupayakan pasien tetap dalam kondisi hidup tidak langsung mati, dengan mengutamakan prinsip-prinsip penanganan kesehatan. Seperti penanganan korban kecelakaan lalu lintas, keracunan, jatuh dari ketinggian, serangan stroke, sampai serangan jantung.

Bila perawat sudah dibekali dengan skill BTCLS dan ILS, maka dia akan tahu cara pertolongan pasien kegawatdaruratan, tidak panik namun bisa mengupayakan penanganan medis terpola sesuai dengan kondisi pasien.

“Untuk pelatihan ini, PPNI menggandeng enam instruktur dari Medical Emergency Rescue Committee (MAR-C) dari Jakarta, untuk melatih 100 perawat,” imbuhnya didampingi Wakil Ketua PPNI Demak Hadi Sabdo Santoso, kemarin.

Instruktur MER-C akan memberikan pengetahuan dasar ilmu dan pertolongan dasar, penanganan gawat darurat jantung, cara mengevakuasi korban kecelakaan lalu lintas, patah tulang, luka bakar, dan keseimbangan cairan.

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Rohman ketika mewakili Kepala Dinkes Demak H Singgih Setyono membuka pelatihan tersebut mengatakan, anggaran Dinkes sangat terbatas untuk pelatihan SDM tenaga kesehatan.

“Maka Dinkes meminta organisasi profesi (PPNI) sebagai pembina profesionalisme ikut membantu dalam mengadakan keterampilan ini,” ucap Rohman. Diharapkan pelatihan ini bisa mendidik para pearawat seluruh Rumah Sakit di Demak, memiliki keterampilan dan kaehlian dasar penanganan trauma dan jantung. (swi/15)

Newer Post Older Post