Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Seminggu Ini, Harga Sayuran Mulai Naik


(harsem/dok)

SALATIGA – Sejak seminggu ini, harga sejumlah sayuran di sejumlah pasar di Kota Salatiga mengalami kenaikan harga. Kenaikan ini dipicu karena pengaruh cuaca yang tidak menentu. Selain itu, stok barang atau sayuran yang ada berkurang karena hasil panenan tidak maksimal.
          
Hidayah (44), salah seorang pedagang sayuran di Pasar Raya I Salatiga mengatakan, kenaikan harga sayuran ini terjadi sejak seminggu lalu. Hal ini dipicu karena pengaruh cuaca akhir-akhir ini yang tidak menentu. Dari pengaruh ini, akhirnya sayuran yang ada stoknya mengalami penurunan hingga yang dikirimkan ke pedagang mengalami penurunan pula.
         
 “Dari beberapa sayuran, yang harganya masih stabil adalah kentang, kembang kol, dan terong. Yang lainnya mengalami kenaikan harga antara Rp 250 hingga Rp 2.000 per kilogramnya. Ini terjadi tidak hanya di Pasar raya I saja, tetapi di pasar lain juga sama,” terang Hidayah kepada Harsem, kemarin. 
         
 Data yang dihimpun Harsem, dari para pedagang sayuran di Pasar Raya I Salatiga, sayuran yang mengalami kenaikan harga tiap kilogramnya adalah Labu Siam (Jipan) dari Rp 1.250/Kg menjadi Rp 1.500/Kg, Seledri dari Rp 4.000 menjadi Rp 8.000, Timun dari Rp 2.000 menjadi Rp 3.500, Kolbis dari Rp 1.00 menjadi Rp 1.500, serta Cabe Rawit dari Rp 10.000 naik menjadi Rp 11.000. Sedangkan harga Bawang Merah dari Rp 13.000 naik menjadi Rp 13.500 dan Bawang Putih Rp 12.000 menjadi Rp 14.000 per kilogramnya.
         
 Hal senada juga diungkapkan Surtini (52), pedagang sayuran yang lain, walaupun harganya naik tetapi boleh dikatakan masih wajar. Dan barangnya atau sayuran itu masih mudah. Selama ini sayuran itu didatangkan dari Kopeng dan Bandungan, Kabupaten Semarang. Kenaikan harga ini juga berawal dari petani sayuran yang mengaku barang yang ada sangat terbatas.
          
“Di pasar sini saja, harga sayuran juga naik mas, kenaikan harganya masih tergolong wajar yaitu antara Rp 500 sampai Rp 1.500. Harga naik tidak masalah asalkan barangnya ada dan segar-segar,” kata Maryuni (49), salah seorang pedagang sayuran di Pasar Rejosari, kemarin.


Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous