Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Tabung Elpiji Bocor, Enam Rumah Hangus


TINGGAL PUING: Korban kebakaran mengais siswa rumahnya yang tinggal puing. HARSEM/SUKMAWIJAYA


DEMAK-Lama tak jadi ‘bahan berita’, gas elpiji kembali bikin geger. Gara-gara tabung bocor, enam rumah warga Desa Pasir Kecamatan Mijen ludes.

KEBAKARAN hebat yang terjadi di siang bolong itu menggegerkan warga. Pasalnya, api tiba-tiba menjalar cepat dan membumbung tinggi. Kobaran api menimbulkan kepanikan luar biasa. Apalagi si jago merah terus membakar rumah dan sulit dikendalikan. Pemadam kebakaran yang ditunggu-tunggu, tak datang juga.

“Warga berhasil mengatasi kebakaran setelah api menghanguskan tiga rumah,” kata Kholik (42) seorang warga RT 05 RW 01 Desa Pasir, kemarin. Tiga rumah lain terbakar sebagian.

Yang ludes adalah rumah milik Pardi (71), Zaini (43) dan Markoni (42), hangus dan rata dengan tanah. Adapun yang terbakar sebagian milik Somad (61), Ali (37) dan Sarini (56). 

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, pemilik rumah menderita kerugian materi mencapai ratusan juta rupiah.

Karena pemadam kebakaran terlambat, warga bergotong-royong berusaha menyirap api menggunakan ember dengan mengambil air di saluran air terdekat. Warga juga merobohkan rumah Sarini yang terbuat dari kayu agar tak keburu dimakan api.

Dugaan sementara api berasal dari kebocoran tabung gas dari rumah warga yang kosong. Sebelumnya sempat terdengar suara mirip ledakan tak begitu keras di lokasi kebakaran. Kemudian api menyala-nyala membakar tiga rumah milik warga. Kondisi panas dengan angin kencang, membuat api cepat merambat ke rumah Somad, Ali dan Sarini. 

Pemadam kebakaran yang diharapkan bisa menyelamatkan harta benda warga terlambat datang. Sedikitnya dua unit armada PMK yang berangkat dari kompleks Dinas Pekerjaan Umum Pemukiman Pertambangan dan Energi (DPUPPE) Demak, tak datang tepat waktu. Sesampai di lokasi, api sudah padam.  

Namun petugas tetap menyiramkan air ke lokasi kebakaran mengantisipasi muncul api kembali. Korlap Pemadam Kebakaran DPUPPE, Suyanto mengakui keterlambatan PMK karena jarak tempuh kantor dan Mijen lebih dari 20 kilometer. Apalagi jalan menuju lokasi rusak parah di beberapa tempat membuat armada tak mudah mencapai lokasi. 

Terpisah, Kasubag Humas Polres Demak AKP Sutomo mengemukakan kasus kebakaran masih dalam penyelidikan polisi. Dia menghimbau bila meninggalkan rumah, warga tidak lupa mematikan listrik atau api ditungku dapur. (swi/16)

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous