Bongkar Kaca Jeep, Sikat Tape dan TV

 OLAH TKP: Anggota Unit Olah TKP Polres Semarang sedang memeriksa sidik jari pelaku
pencurian yang tertinggal di mobil. (HARSEM/NINO ADISUMARTO)

UNGARAN-Kawanan pencuri menggasak tape dan tv mobil Jeep Mercy nopol H 40 ES milik Yohanes (49), kemarin pagi. Korban adalah warga Jalan Letjen Soeprapto, Ungaran.
.
AKSI pencurian itu kali pertama diketahui oleh Yohanes sekitar pukul 08.00. Saat hendak keluar rumah, korban melihat karet kaca samping bagian belakang sudah tergeletak di samping mobil. Setelah dicek, ternyata tape berikut tv mobil sudah lenyap dari tempatnya.
 

“Saya tidak tahu persis kejadiannya, baru pagi tadi saya tahu ada pencurian," tutur Kunto (30), pelayan warung makan milik korban.
 

Malam sebelum kejadian, lanjut dia, dirinya mengetahui ada orang mencurigakan berhenti di depan warung makan. Tapi sampai warung makan tutup sekitar pukul 03.00 dini hari, tidak terjadi apa-apa. "Menurut perkiraan, aksi pencuri itu terjadi sekitar pukul 03.30 saat warung sudah tutup dan semua penghuni rumah sudah tertidur," katanya.
 

Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Agus Puryadi saat di lokasi kejadian mengatakan, Selasa (17/7) sekitar pukul 22.00 malam, pemilik rumah telah menelepon polisi dan menceritakan, bahwa di depan rumahnya ada tiga orang mencurigakan membawa mobil pick up. Petugas Polsekta Ungaran yang langsung mendatangi lokasi mendapati di mobil pick up tersebut ada dua lelaki dan seorang wanita hamil.
 

“Saat ditegur oleh anggota, ketiga orang itu mengaku sedang kehabisan bensin. Bahkan si wanita yang sedang hamil itu sempat pinjam handphone pelayan warung makan untuk menghubungi salah satu temannya,” papar Kasat Reskrim.
 

"Tapi ini baru kecurigaan, belum pasti kawanan itu pelakunya," imbuh dia. Menurut AKP Agus Puryadi, usai ditegur oleh petugas, selanjutnya ketiga orang itu pergi. Namun demikian petugas dari Polsekta Ungaran tetap berjaga di lokasi hingga warung makan tersebut tutup.
 

Diungkapkan, hasil olah TKP yang dilakukan anggota Unit Olah TKP Polres Semarang menemukan beberapa sidik jari pada kaca dan bagian interior mobil. Selain itu polisi juga telah meminta keterangan dari beberapa saksi dan melihat hasil rekaman kamera CCTV yang terpasang di rumah makan.
 

“Dari hasil rekaman empat kamera CCTV terlihat pelaku masuk dengan cara melompat pagar depan rumah. Setelah itu pelaku beraksi melepas kaca mobil. Polisi akan mensinkronkan hasil sidik jari dengan hasil rekaman CCTV untuk mengungkap identitas pelaku," ungkap dia.(ino/16)

Newer Post Older Post