Gaji Anggota Dewan Digondol Maling

  GAJI DEWAN: Dua anggota Polres Grobogan memeriksa brankas di ruang bagian keuangan kantor Sekretariat Dewan (Setwan) yang telah diook-obok pencuri.
(SM/DHEKY KENEDI-JBSM)

GROBOGAN-Kantor Sekretariat Dewan (Setwan) Grobogan di Jalan Bhayangkara Purwodadi, dibobol maling, Rabu (4/7) dini hari. Akibat kejadian itu, uang tunai sekitar Rp 108 juta yang tersimpan dalam laci meja bendahara, raib. 

Uang tunai itu sebagian milik tujuh anggota Dewan yang belum diambil. Sisanya, uang operasional setwan. Selain uang tunai, pelaku juga mengambil beberapa lembar cek kosong yang tersimpan dalam brangkas. 

“Pelaku diduga lebih dari satu orang. Mereka masuk dengan cara mencongkel jendela belakang dan keluar dari tempat sama,” kata seorang petugas Polres Grobogan saat melakukan olah TKP, Rabu (4/7).

Kejadian pertama kali diketahui petugas cleaning service, Subari (29). Saksi curiga ketika membersihkan ruangan, dia melihat seluruh laci meja acak-acakan dan kertas berhamburan di lantai. Setelah diamati, salah satu jendela sebelah barat (belakang) terbuka seperti dicongkel paksa dari luar. 

Saksi kemudian menghubungi petugas Satpol yang piket di pintu gerbang. Menerima laporan dari Subari, dua petugas Satpol PP Harsono Heru dan  Wakino langsung menuju ruang bagian keuangan kantor setempat. 

Setelah yakin kalau ada pencurian, keduanya langsung melaporkan ke Polsekta Purwodadi.

Berdasarkan penyelidikan sementara, sebelum mencongkel jendela ruang Bagian Keuangan, pelaku terlebih dulu mencongkel ruang Bagian Umum. Namun di tempat tersebut, pelaku diduga tidak menemukan barang dicari. Pelaku juga tidak mengacak-acak ruangan tersebut

Tidak mendapat hasil, peccuri kemudian masuk ke ruang Bagian Keuangan. Di ruang itu, pelaku mengacak semua laci meja, termasuk membuka paksa sebuah brankas.

Kepada petugas, Bendahara DPRD Grobogan Krisnata dan Pembantu Bendahara Sri Munarti menuturkan, uang yang dicuri sekitar Rp 108 juta. Uang sebanyak itu merupakan gaji tujuh anggota Dewan, yang belum diambil dan sebagian uang operasional kegiatan setwan.

Ketika dihubungi lewat telepon, Sekretaris Dewan (Sekwan) Pangkat Djoko Widodo, yang sedang berada di Jakarta mengatakan, pihaknya menyerahkan kasus itu ke polisi. (K11-JBSM/16) 

Newer Post Older Post