Kemensetneg Jaring Aspirasi Kerukunan Umat Beragama

 DISKUSI: Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) RI menggelar diskusi untuk menjaring permasalahan kerukunan umat beragama. (HARSEM/HERU SANTOSO)

SALATIGA - Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) RI sengaja datang ke Salatiga untuk menjaring permasalahan kerukunan umat beragama. Kegiatan ini dilaksanakan atas kerjasama dengan Kesbangpollinmas Kota Salatiga dan digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD, kemarin.

Kegiatan yang dikemas dalam diskusi terbatas dengan peserta yang datang dari berbagai elemen masyarakat yaitu LSM, ormas, organisasi kemahasiswaan, mahasiswa, tokoh agama dan masyarakat, akademisi serta perwakilan PNS Pemkot Salatiga. Narasumber di antaranya Prof Pdt John ATitalay (Rektor UKSW) dan Dr Zulfa Makasin (STAIN Salatiga).

Kepala Badan Kesbangpollinmas Kota Salatiga Sri Danudjo mengatakan, dari kegiatan ini antara lain dapat diperoleh masukan dan aspirasi secara langsung dari ormas dan LSM tentang isu aktual yang sedang berkembang. Masalah tersebut, utamanya isu radikalisme umat beragama. 

Selain itu juga memperoleh masukan dari tokoh-tokoh masyarakat, intelektual dan pemerintah daerah berkaitan dengan pengelolaan isu-isu radikalisme. 

“Tujuannya mengidentifikasi potensi-potensi radikalisme agama di Kota Salatiga pada khususnya, dan Indonesia pada umumnya. Serta, menyerap aspirasi dan mencari alternatif solusi dari ormas, LSM, dan tokoh masyarakat untuk mencegah perselisihan akibat radikalisme umat beragama,” kata Sri Danudjo.

Walikota Salatiga Yuliyanto dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Pemerintahan Adi Soeprapto mengatakan, dari diskusi ini, hendaknya para peserta dapat lebih rasional dalam menyikapi berbagai perubahan dan pengaruh dari luar. 

Tentu saja dengan tidak mengesampingkan pemahaman dan kepercayaan orang lain. “Dengan demikian toleransi dalam beragama serta penghargaan adanya keanekaragaman dan perbedaan dapat terus kita jaga,” kata Yuliyanto.

Sementara itu, utusan dari Kementerian Sekretariat Negara mengaku kedatangannya ke Salatiga ini untuk mendapatkan masukan tentang kerukunan umat beragama. (hes/15)

Newer Post Older Post