Haji Jayus Terpaksa Naik Ambulans
GROBOGAN- Dua kelompok terbang (kloter) jamaah haji asal Kabupaten Grobogan tiba di kampung halaman, Kamis (8/11). Sebanyak 370 jamaah haji yang tergabung dalam kloter 24 tiba di pendapa kabupaten pada pukul 08.00, disusul kemudian rombongan kloter 25 yang beranggotakan 22 jamaah tiba di pada sore harinya.
“Untuk kloter 23 sudah tiba di Purwodadi Rabu (7/11) sore. Memang ada keterlambatan sekitar dua jam dari rencana jadwal kepulangan. Hal itu karena masalah teknis saja pada proses pemindahan dari bandara Adi Sumarmo Solo menuju asrama haji Donohudan,” kata Humas Haji dan Umroh Kemenag Grobogan Anung, kemarin.
Rombongan haji yang tiba kembali ke Grobogan itu disambut ribuan orang dari keluarga dan kerabat masing-masing yang sudah berjam-jam menunggu di sekitar Alun-alun Purwodadi. Dalam kepulangannya kemarin, satu jamaah kloter 24, bernama Jayus (60) warga Kecamatan Klambu, terpaksa dibawa dari Solo menggunakan mobil ambulans hingga ke rumahnya.
“Yang bersangkutan mengalami kecapekan dan penyakitnya kambuh. Akhirnya diputuskan dinaikkan ke ambulans,” terangnya. Lebih lanjut disampaikan, jamaah haji asal Grobogan berjumlah 768 jamaah haji. Sementara dua di antaranya, meninggal di Tanah Suci. Mereka adalah Prijadi (73) warga RT 05/RW 04 Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi yang meninggal karena sakit, Rabu (17/10). Sedangkan yang lain adalah Tumirin (56) warga gang Tamrin, RT 03/RW 07 Desa Kunden, Kecamatan Wirosari yang meninggal juga akibat sakit, Rabu (31/10) lalu. Anung berharap jamaah haji asal Kabupaten Grobogan bisa menjadi haji yang Mabrur. (K11/JBSM/15)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.