Sigar Bencah Segera Dipasang Talud
SEMARANG-Talud penahan bakal segera terpasang di Jalan Sigar Bencah untuk mengantisipasi longsor yang kerap menimpa kawasan tersebut.
JALAN Sigar Bencah yang masuk dalam kawasan rawan longsor bakal diperkuat di tiga titik. Penguatan itu dilakukan dengan membangun tanggul dari beton (bored pile). Pekerjaan itu dilakukan mulai minggu lalu dan diharapkan selesai akhir tahun nanti.
JALAN Sigar Bencah yang masuk dalam kawasan rawan longsor bakal diperkuat di tiga titik. Penguatan itu dilakukan dengan membangun tanggul dari beton (bored pile). Pekerjaan itu dilakukan mulai minggu lalu dan diharapkan selesai akhir tahun nanti.
Kepala Dinas Bina Marga Iswar Aminudin saat dihubungi kemarin (31/10) mengatakan kegiatan tersebut untuk mengatasi longsor yang sering menimpa kawasan itu.
"Ancaman longsor di Sigar Bencah harus diatasi segera dengan langkah yang tepat. Karena itu, kami memasang talud penahan di tiga titik sisi jalan. Dengan begitu jalan tersebut akan lebih aman," jelasnya.
Pelaksana kegiatan, Joko, saat ditemui di sekitar lokasi menjelaskan, tiga titik penguat jalan memiliki panjang yang berbeda. Titik yang pertama yang berada di ujung utara memiliki panjang 42 meter. Sementara dua titik yang lain yakni sepanjang 50 meter dan 28 meter.
"Panjang keseluruhan mencapai 120 meter, dibagi di tiga titik. Setiap titik akan dibor antara 14 sampai 26 kali dengan kedalaman sekitar sepuluh meter," jelasnya.
Untuk memperlancar proses pengeboran tersebut, pihaknya membangun kolam darurat guna menampung air yang akan dialirkan ke titik pengeboran. Kolam itu sendiri diisi dengan air dari truk tangki yang sengaja didatangkan.
Dia juga mengatakan, pekerjaan tersebut merupakan salah satu cara untuk mengatasi longsor yang sering timbul. Longsor itu sendiri sering muncul karena kondisi tanah di sana labil.
Dengan dibangunnya talud yang dicor dengan beton itu, maka diharap pergerakan tanah bisa ditahan sehingga kondisi jalan bisa bertahan lebih lama.
Salah seorang pengguna jalan tersebut, Iwan, berharap jalan yang merupakan jalur alternatif dari dan menuju kawasan atas Kota Semarang itu benar-benar diperhatikan keadaannya. Penanganan jalan agar tetap bisa dilalui dengan nyaman diharap bisa dilakukan dengan tepat. Dia menyadari, kondisi tanah yang bergerak sering menyebabkan jalan tersebut rusak.
"Tapi tentu ada cara yang bisa menangani masalah itu. Jika jalan di sini bisa mulus, sebenarnya juga sangat menguntungkan karena akan semakin banyak masyarakat yang memilih lewat Sigar Bencah sehingga kepadatan di tengah kota bisa terkurangi," tandasnya. (H35,H71)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.