Warga Tuntut Jatah Parkir Luxor

Pembangunan Ruko eks Luxor Jalan Jendral Sudirman mendekati rampung, kemarin. 
HARSEM/MOCH KUNDORI-SM NETWORK

SALATIGA-Warga Pungkursari khsusnya RW 03 Kelurahan Salatiga meminta penguasaan lahan parkir di kawasan Pertokoan eks Luxor. Diharapkan, pengeloaan parkir bisa memberdayakan masyarakat setempat.

Perwakilan warga Pungkursari telah mendatangi kantor Dishubkombudpar, kemarin. Sebelumnya warga telah mengirim permohonan tertulis kepada Kepala Dishubkombudpar.

"Kami sudah menghadap Dishubkombudpar namun belum mendapat jawaban memuaskan. Kami berharap warga dilibatkan sebagai bentuk pemberdayaan untuk meningkatkan ekonomi, " kata Sriyono sesepuh RW 03 didampingi keamanan RW Pratikno dan Wakil Ketua RW Sasongko.

Menurut Sriyono, sebagian warga Pungkursari belum mendapatkan pekerjaan alias pengangguran. Bukan hanya pemuda, yang berumah tangga pun ada yang belum memiliki pekerjaan.

"Harapannya jika mengelola parkir ada kegiatan. Penghasilan dari parkir nanti tetap disetorkan ke dishub dan dan sebagian untuk warga. Bisa juga untuk kas RT atau untuk kegiatan warga," katanya.

Dikatakan, area parkir yang diminta warga hanya sebatas di lingkungan eks Loxor. Saat ini kawasan  itu sedang  dibangun sembilan ruko dengan masing-masing ruko sepanjang 4 meter.

"Warga hanya meminta pengelolaan 4x 9 meter. Selebihnya silakan dishub mengelolanya. Kalau di daerah lain bisa, seharusnya di sini pun bisa," tuturnya.

Pratikno menambahkan, jika upaya mengelola parkir tidak berhasil, warga mengancam demo. Sebab warga membutuhkan pekerjaan karena sebagian pengangguran.

"Setidaknya ada 50 warga yang meminta  diberi pekerjaan mengelola parkir. Bagi mereka, yang penting ada kegiatan," katanya.

Terpisah Kepala Dishubkombudpar Bustanul Arifin mengatakan pihaknya siap memberi keputusan bijaksana. Artinya rembugan dengan warga sekitar akan dilakukan. Sedangkan di lokasi Luxor saat ini sudah ada petugas parkir.

"Kami akan mencari solusi terbaik. Warga sekitar punya peluang, petugas parkir yang sudah ada juga tidak bisa begitu saja dihilangkan," katanya. (H32, J21-SM Network/nji)

Newer Post Older Post