AEOC Harapkan Dukungan Pemerintah

Peran serta pemerintah baik pusat maupun daerah sangat diharapkan dalam memajukan pariwisata, khususnya di Jawa Tengah. Karena apabila pelaku wisata berjalan sendiri tanpa dukungan pemerintah, tentu akan sangat berat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Association of Event Organizer Company (AEOC) Jawa Tengah Shafigh Pahlevi Lontoh, usai pelantikan pengurus AEOC periode 2011-2013 di Hotel Dafam Semarang. Shafigh juga berharap dari kerjasama tersebut, pariwisata Jawa Tengah kian meningkat.

“Sebagai pelaku dalam industri Event Organizer (EO) kami berharap bisa dilibatkan oleh pemerintah dalam berbagai upaya promosi pariwisata di Jawa Tengah. Karena selama ini terkesan pemerintah dan pelaku wisata melalui EO berjalan sendiri-sendiri,” ujar Shafigh kemarin.

Ditambahkan, salah satu upaya untuk menyukseskan program kampanye wisata Visit Jateng Year 2013 adalah dengan membuat suatu event ke sejumlah tujuan wisata. Kegiatan tersebut akan digelar secara khusus untuk menarik minat wisatawan.

“Rencananya, sejumlah pengusaha EO akan membuat suatu event ke berbagai tujuan wisata. Di antaranya Sangiran, Borobudur, Karimunjawa, Nusakambangan serta Semarang sendiri,” ungkapnya.

Sebenarnya di Semarang ada beberapa tempat yang bisa menjadi obyek wisata yang menarik. Namun sayangnya, karena kurang terkelola dengan baik, para wisatawan berkunjung ke Semarang hanya sekedar singgah sejenak.

Kepengurusan Association of Event Organizer Company (AEOC) Jawa Tengah periode 2011-2013 yang telah terbentuk belum lama ini resmi dilantik. Pelantikan ditandai dengan penyematan pin AEOC oleh Asisten Kesra Sekda Provinsi Jateng Budi Susanto.

“Melalui AEOC ini kami berharap pelaku usaha EO mengerti tentang standard operation procedure (SOP) terkait bagaimana menyelenggarakan suatu acara. Sehingga acara yang dilangsungkan tersebut memiliki standar mutu yang jelas,” pungkasnya. (nuh/tab)

Newer Post Older Post