Dangkal, Kali Bunder Butuh Dikeruk
DANGKAL: Kali Bunder di Barusari terlihat dangkal. Warga berharap ada pengerukan. (HARSEM/WARA MERDEKAWATI) |
BARUSARI-Kali Bunder di RW 04 Kelurahan Barusari Kecamatan Semarang Selatan, tepatnya di sebelah sungai CBZ membutuhkan pengerukan. Pasalnya, kali telah dangkal akibat sedimentasi.
BERDASAR pantauan di lapangan, kali yang bermuara di sungai Banjir Kanal Barat ini sudah dangkal, tepatnya di sisi selatan. Sedimentasi diakibatkan material yang terbawa air dari wilayah atas. Tanah dan sampah yang dibawa air membuat sedimentasi semakin tinggi.
BERDASAR pantauan di lapangan, kali yang bermuara di sungai Banjir Kanal Barat ini sudah dangkal, tepatnya di sisi selatan. Sedimentasi diakibatkan material yang terbawa air dari wilayah atas. Tanah dan sampah yang dibawa air membuat sedimentasi semakin tinggi.
Salah satu warga, Wawan, mengaku, sudah sekitar sepuluh tahun kali Bunder tidak dikeruk. Sehingga, tiap harinya sedimentasi semakin tebal. “Tidak pernah ada pengerukan dari pemerintah. Tapi warga beberapa kali kerja bakti mengeruk kali,” katanya.
Meski sedimentasi sudah tinggi, namun kali yang berada di sekitar pemukiman warga ini tidak pernah meluap. Namun, jika tidak dikeruk dikhawatirkan kali Bunder semakin dangkal.
“Kalau hujan tidak sampai meluap ke jalan. Tapi kalau tidak dikeruk ya khawatir semakin dangkal. Kali Bunder ini juga dimanfaatkan sebagian warga untuk menyuci,” ungkapnya.
Sementara, Lurah Barusari Rubiyanto mengatakan, pengerukan Kali Bunder sudah masuk dalam musrenbang. Namun pengerukan kali tidak menggunakan alat berat, tetapi secara manual.
“Tahun ini rencananya akan dikeruk secara manual. Karena kalau menggunakan begu, alat berat tidak dapat masuk ke lokasi. Di sekitar kali terdapat pemukiman, sehingga jalan masuk terlalu sempit,” katanya.
Rubi menjelaskan, sebagai antisipasi awal, warga setempat sudah melakukan pengerukan. Tetapi karena sedimentasi yang terlalu tebal, warga tidak mampu. “Padahal Kali Bunder berfungsi menggelontorkan air ke saluran Kali Semarang agar aliran di saluran menuju Kali Semarang lancar,” jelasnya. (wam/16)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.