Semarang Dibidik Industri Pariwisata Jakarta

(harsem/dok)

Transaksi Pameran Pariwisata Ditarget Rp1,6 miliar

SEMARANG- Di tengah persiapan Jateng dalam menggelar Visit Jateng Year 2013, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta justru membidik Semarang sebagai target pasar pariwisata potensial. 

Tak tanggung-tanggung, target transaksi pada Jakarta Tourism Expo (JTE) 2012  yang akan diselenggarakan pada 1-3 Juni 2012, dipatok sebesar Rp1,6 miliar. Pameran pariwisata ini juga akan dilakukan serentak di Manado, Medan dan Pontianak.

Kepala Disnas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Arie Budhiman menjelaskan pameran ini dilakukan sebagai upaya untuk menggenjot wisatawan nusantara yang datang ke ibukota Negara ini. 

Menurut dia Semarang sebagai ibukota provinsi Jateng sangat potensial berkontribusi dalam tingkat kunjungan wisatawan yang datang ke Jakarta. Dilihat dari besaran pendapatan produk domestic regional bruto (PDRB) Semarang merupakan urutan ke 4 dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia.  

Dia menambahkan tingginya potensi tingkat kunjungan tersebut juga dapat dilihat dari dua kali penyelenggaraan pameran pariwisata di kota ini, hasilnya cukup bagus. Pada 2010 transaksi JTE mencapai Rp1,8 miliar dan 2011 mencapai Rp 1,4 miliar. 

“JTE 2012 yang akan diselenggarakan di Mall Ciputra Semarang ini sebagai upaya kami untuk menjemput bola, menyusul tingginya potensi wisatawan di wilayah ini, untuk itu dalam pameran kali ini kami menargetkan ada kenaikan sekitar 10 persen dari tahun lalu atau mencapai Rp1,6 miliar,” katanya, dalam pembukaan JTE 2012 di Hotel Gumaya, Semarang, kemarin. 

Dia optimistis pameran pariwisata tahun ini dapat melampaui target mengingat ketepatan momen menjelang musim libur tahun ajaran baru, selain itu Semarang sebagai penghubung bagi kota-kota disekitarnya seperti Solo, Demak dan Kudus diharapkan  dapat mendorong tercapainya target tersebut. 

“Di sisi lain, peningkatan target transaksi tersebut berkaitan dengan penambahan objek wisata di antaranya di Kidzania yang merupakan taman bermain profesi,” tuturnya. 

Arie menjelaskan dalam rangkaian JTE ini, pihaknya juga menyelenggarakan forum bisnis yang merupakan ajang pertemuan antara biro perjalanan wisata Jateng dengan biro perjalanan, hotel, objek wisata dan pusat perbelanjaan di Jakarta. 

Dia berharap dengan kegiatan ini dapat menjalin kontrak kerjasama antarbisnis yang saling menguntungkan. Kegiatan ini rencananya akan diikuti oleh 105 pelaku pariwisata, yang terdiri dari 75 industri pariwisata di Jateng khususnya Kota Semarang dan sekitarnya, sisanya berasal dari industri pariwisata di Jakarta. 

Sementara itu, pameran pariwisata kali ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta menyediakan 20 buah booth yang ajan diisi dari berbagai unsur pelaku industry pariwisata dari kedua belah pihak. 

Perwakilan dari  asoasiasi biro perjalanan wisata dari Jakarta Arievaldy Kumarga mengatakan pada Minggu 3 juni akan ada crazi sale untuk tiket sriwijaya air rute Semarang-Jakarta hanya Rp 175.000 yang dikemas dalam paket-paket wisata. (14)

Newer Post Older Post