Yopi: Repot Nagih Utang

Yopi
(HARSEM/WARA MERDEKA WATI)

KALIWIRU-Menjadi Manajer Unit Pengelolaan Keuangan di BKM Kaliwiru Makmur bukanlah tugas mudah. Pasalnya, saat pertama berdiri BKM tahun 2003, masih banyak warga di Kelurahan Kaliwiru yang belum mengembalikan dana bantuan ekonomi pada program P2KP.

“Sekarang ini BKM belum fokus pada perguliran ekonomi, karena masih banyak warga yang belum membayar cicilan pinjaman program P2KP yang lalu. Sehingga sekarang ini masih dalam tahap pemulihan,” kata Yopi.

Pria yang gemar wisata kuliner ini mengatakan, untuk menagih kepada KSM yang belum membayar pinjaman, dirinya menggunakan sistem kekeluargaan. “Memang jumlahnya tidak seberapa, tetapi sudah menjadi kewajiban mereka untuk membayar,” ungkapnya.

Meski demikian, dirinya tetap berusaha menagih kepada warga yang meminjam. Bahkan sudah menggunakan surat teguran dari kelurahan, bahkan jalan face to face pun sudah dilakukan. “Beberapa upaya sudah lumayan berhasil, tetapi masih ada aja yang belum membayar,” lanjutnya.

Yopi mengatakan, upaya ini dia lakukan tidak ada maksud apa-apa, dia hanya menjalankan tugasnya sebagai Manajer UPK. “Saya hanya menjalankan tugas, tetapi ini saya lakukan menjalankan tugasnya,” katanya. (wam/16)

Newer Post Older Post