Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Pemkot Akan Bangun Museum


 Prasasti Plumpungan(HARSEM/HERU SANTOSO)


SALATIGA- Pemkot Salatiga merencanakan pembangunan museum di lokasi Prasasti Plumpungan, Kelurahan Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, senilai Rp 4 miliar dari APBD Kota Salatiga tahun ini. Hingga kini, langkah yang sedang dilakukan adalah proses pembebasan tanah milik warga di sekitar prasasti.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, Budaya, dan Pariwisata (Dishubkombudpar) Kota Salatiga, Bustanul Arifin mengatakan, luas lahan untuk prasasti tersebut 1.890 meter persegi.

Museum yang bangunannya direncanakan berbentuk joglo itu berada satu komplek dengan Prasasti Plumpungan, membutuhkan lahan 2.765 meter persegi. Sekarang ini lahan yang sudah siap baru seluas 875 meter persegi. 

“Sampai sekarang ini memang Kota Salatiga belum memiliki museum, dengan adanya rencana pembangunan museum itu ke depan akan digunakan untuk menampung benda-benda kuno peninggalan sejarah Kota Salatiga, dokumentasi Salatiga tempo dulu  serta menjadi pusat kegiatan kesenian maupun budaya dari dan untuk masyarakat,” terang Bustanul ketika dihubungi Harsem, kemarin.

Menanggapi rencana pembangunan Museum Salatiga itu, pemerhati sejarah Salatiga, Eddy Supangkat menyatakan, sangat mendukung berdirinya Museum Salatiga. Bahkan, Kota Salatiga sudah waktunya memiliki museum, pasalnya kota berhawa dingin ini banyak memiliki dokumen bersejarah tentang Salatiga. 

Jika museum itu benar-benar terwujud, maka masyarakat dapat mengetahui secara gamblang sejarah akan Salatiga dari zaman dulu. Selain itu, foto-foto Salatiga tempo dulu akan terdokumentasikan dengan baik.

“Kalau tidak ada museum, masyarakat yang butuh dokumentasi apapun tentang Salatiga saya kira sangat kesulitan. Bahkan, sekarang ini saja, jika mau melihat foto Salatiga tempo dulu harus ke Keraton Solo. 

Untuk itu, saya mengharapkan jika museum ini benar-benar terwujud, tidak perlu disediakan bangunan yang mewah tetapi isinya yang mewah. Namun, jika lokasi pembangunan Museum Salatiga itu di komplek Prasasti Plumpungan, hal itu kurang tepat. 

Tepatnya di komplek Gedung Pakuwon Salatiga yang tidak jauh dari gedung pemerintahan, di seputar Lapangan Pancasila Salatiga,” jelas Eddy. (hes/15)

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous