POTENSI BIBIT HANYA CALON GUBERNUR

AKRAB: Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso nampak akrab dan berbincang hangat dengan Gubernur Jateng Bibit Waluyo dalam acara Pelantikan DPD Gema Ormas MKGR Jateng di Gedung Rimba Graha Semarang, Jumat (13/7).
(SM/Anton Sudibyo)

SEMARANG – DPP Partai Golkar menyatakan, Bibit Waluyo tidak akan mendampingi Aburizal Bakrie (ARB) dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2014.

Penegasan itu disampaikan Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso, seusai melantik Gema Ormas (Generasi Muda Organisasi Kemasyarakatan) Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Jateng di gedung Rimba Graha Jalan Pahlawan Semarang, kemarin.

Ia mengakui Bibit merupakan sosok yang layak diunggulkan sebagai pemimpin. Namun, kata dia, potensi yang dimiliki Bibit itu hanya cukup untuk diunggulkan sebagai calon gubernur dalam pemilihan gubernur (Pilgub) 2013 mendatang.

“Lebih baik, Pak Bibit berkonsentrasi di Jateng satu saja,” katanya, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Golkar.

Pernyataannya itu sekaligus mementahkan isu yang beredar di mana Partai Golkar bakal mencalonkan Bibit sebagai pedamping Ical (panggilan akrab ARB). Ia juga menyatakan sosok Bibit lebih kental di mata masyarakat Jateng sehingga layak diusung lagi.

“Sebagai incumbent, kesempatannya besar. Kita membuka pintu untuk semuanya, termasuk Pak Bibit,” ujarnya.
 

Tiga Nama
 

Meski begitu, lanjut dia, DPP masih akan mematangkan calon yang akan diusung secara resmi. Untuk saat ini, sudah ada tiga nama yang masuk dalam rekomendasi DPP.

“Golkar masih membuka pintu dan hingga hari ini belum mengerucut satu nama. Kita masih memprosesnya, nanti akan kami umumkan dalam timing yang tepat,” ungkapnya.

Seperti diketahui, saat Rapimda Golkar di Solo beberapa waktu lalu, disepakati ada tiga nama kandidat calon gubernur. Disamping Bibit, terdapat pula nama Ketua DPD Partai Golkar Jateng Wisnu Suhardono dan Anggota DPR RI dari Golkar Firman Subagyo.(ano/11)

Newer Post Older Post