Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak

(HARSEM/DOK)
AKTE GRATIS: Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Semarang, Agus Purwoko Djati menerima penghargaan dari Meneg PPPA, Linda Amalia Sari Gumelar.

UNGARAN-Pemkab Semarang menerima dua penghargaan dari Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar di Puri Agung Hotel Grand sahid Jaya, Jakarta, belum lama ini.

Kedua penghargaan diberikan atas keberhasilan Kabupaten Semarang mewujudkan diri sebagai kabupaten layak anak dan pelayanan akte kelahiran gratis. “Kedua penghargaan merupakan bukti komitmen seluruh stakeholder dan dukungan masyarakat luas,” ucap Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Semarang, Agus Purwoko Djati.

Dia mewakili Bupati menerima penghargaan didampingi Kepala Dispendukcapil, Puguh W Pakuwodjo dan Kepala Kantor KB dan PP, Siti Chusnah.

Menurut Agus, Kabupaten Semarang dinilai memanuhi sejumlah kriteria perlindungan hak anak yang meliputi klaster kesehatan, pendidikan, infrastruktur, perlindungan dan lingkungan. dengan demikian Kabupaten Semarang telah memenuhi hak hidup, hak tumbuh kembang, hak partisipasi serta hak perlindungan bagi anak.

“Diharapkan dengan adanya penghaargaan ini, jajaran pemkab dan masyarakat lebih terpacu memajukan Kabupaten Semarang demi mengantar masa depan anak-anak yang lebih baik,” katanya.

Agus menambahkan, penghargaan pelayanan akte kelahiran gratis membuktikan, bahwa Kabupaten Semarang dinilai sebagai daerah yang berani dan peduli masalah kependudukan. “Menurut Menteri, tidak banyak daerah yang berani memberi pelayanan akte kelahiran gratis. Selain menerima penghargaan, oleh Menteri Kabupaten Semarang juga ditunjuk sebagai daerah percontohan untuk kemudahan pelayanan masalah kependudukan,” tukas Agus.

"Dua penghargaan ini hendaknya bisa kita jadikan sebagai kebanggaan sekaligus tantangan. Pasalnya, daerah lain tentu juga mengincar penghargaan serupa untuk tahun-tahun mendatang. Untuk itu seluruh stakeholder hendaknya berupaya meningkatkan mutu pelayanan, dan masyarakat meningkatkan dukungan,” pungkas dia. (ino/16)

Newer Post Older Post