Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Bendung Wonokerto Diusulkan Dinamai Bendung Tafta Zani

BENDUNG WONOKERTO: Anggota DPRD Demak Sunari berdiri membelakangi Bendung Wonokerto


DEMAK- Muncul usulan agar Bendung Wonokerto dinamai Bendung Tafta Zani. 
Usulan itu sebagai bentuk penghargaan atas karya besar dari mantan Bupati Demak yang meninggal saat bertugas. Pembangunan Bendung Wonokerto yang didanai puluhan miliar, direncanakan akan rampung dibangun pada akhir tahun 2012. Di tahap pembangunan tahun ini pemerintah telah menganggarkan biaya proyek mencapai Rp 15 miliar meneruskan pekerjaan yang tertunda 10 tahun lalu.

“Bila bendung Wonokerto ini sudah rampung digarap, manfaatnya akan mengaliri persawahan hingga 4.000 hektar melliputi Kecamatan Guntur, Karangtengah dan Sayung,” ungkap Sunari sesaat setelah reses anggota DPRD Demak daerah pilihan Kecamatan  Guntur, Karangtengah dan Sayung, di aula Kantor Kecamatan Karangtegah, Rabu (21/11). Selain itu bisa menekan kenaikan air laut, sehingga bisa mengembalikan fungsi lahan sawah yang sebelumnya jadi areal pertambakan.

Dari besarnya manfaat ini, warga mengusulkan Bendung Wonokerto diberi nama Bendung Tafta Zani sebagai wujud penghormatan atas jasa dan karya besar mantan pejabat tersebut. Beberapa kades yang hadir mengamini usulan tersebut.

Selain itu reses juga menyoal perbaikan infrastruktur jalan antardesa yang tak pernah secara intensif dianggarkan oleh pemerintah. Selama ini pemerintah hanya mendanai perbaikan jalan itu dari anggaran dana fisik yang dititipkan di tiap kecamatan senilai Rp 100 juta – Rp 150 juta. Dan dirasa dana tersebut tak bisa mendanai perbaikan jalan antardesa yang sangat panjang.

Sedang Kades Bakarejo Kecamatan Guntur, Sukarjo berharap pemerintah bisa membantu desanya yang membutuhkan pintu air. “Saat ini pintu air darurat sudah membantu mengantisipasi bencana banjir,” ungkapnya. 

Sedangkan Kades Tambakbulusan, Kecamatan Karangtengah Sutrisno meminta pemerintah membuatkan jembatan penghubung antardukuh, saat ini jembatan tersebut sudah rusak dan terancam patah.

Selain itu, perlu pembenahan saluran air sekitar sungai Wonokerto. Setelah Bendung Wonokerto rampung digarap harus menyiapkan saluran lainnya sebagai tindak lanjut pengairan ke sawah.   

Reses yang dihadiri ratusan warga ini juga menyinggung masalah ‘senggekan proyek’. Saat ini di setiap desa mulai membudaya upaya mencari bantuan proyek ke desanya dengan cara membeli proyek. 

Menurut  Sunari,  hal itu merupakan gratifikasi. Dia berharap gratifikasi tak menjadi budaya warga Demak.  Sunari yang masuk Badan Kehormatan DPRD berjanji akan membantu menindak anggota dewan yang menerima gratifikasi tersebut. (swi/tab) 


Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous