Pencalonan Bibit Waluyo, Demokrat Salah Langkah
Joko Prihatmoko |
SEMARANG–Partai Demokrat dinilai membuat langkah mundur jika nantinya benar-benar mengusung Bibit Waluyo sebagai cagub.
INDIKASI Partai Demokrat (PD) Jateng yang bakal mengusung Bibit Waluyo merupakan tindakan yang sangat disayangkan. Kalangan akademisi menilai mencalonkan Bibit sama saja membangun kerjasama yang tidak mutualistik.
INDIKASI Partai Demokrat (PD) Jateng yang bakal mengusung Bibit Waluyo merupakan tindakan yang sangat disayangkan. Kalangan akademisi menilai mencalonkan Bibit sama saja membangun kerjasama yang tidak mutualistik.
Penegasan itu disampaikan oleh Pengamat Politik Unwahas Semarang Joko Prihatmoko, kemarin. Ia mengatakan indikasi itu berawal dari pernyataan Sekretaris DPD PD Jateng Dani Sriyanto yang sempat menyatakan bahwa pihaknya akan mengusulkan tokoh militer sebagai calon gubernur (cagub) dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jateng 2013 mendatang.
Menurut dia, sekiranya tokoh tersebut adalah Bibit Waluyo, maka mesin partai di PD Jateng harus siap-siap membangun energi yang besar. Karena, melihat pengalaman dari PDI Perjuangan yang telah mengusung Bibit dalam Pilgub Jateng 2008 lalu, kerjasama politiknya tidak saling mendukung sehingga terkesan PDI Perjuangan mengalami kerugian.
“Mesin partai PD harus bekerja keras karena, saat pilgub berlangsung nanti, butuh bensin yang tidak sedikit untuk mencapai pemenangan. Karena, PD hanya akan dijadikan sebagai ojek semata,” katanya kepada Harsem, kemarin.
Ia juga mengatakan pernyataan dari Dani Sriyanto itu masih belum matang karena Dani sendiri masih melihat perkembangan politik yang terjadi sekarang ini. Namun, jika benar PD akan mencalonkan Bibit, maka hal itu pun bukan pilihan yang buruk.
“Mengingat sejarah panjang kepala daerah Jateng yang berasal dari militer, pilihan untuk mencalonkan Bibit pun bukan merupakan pilihan yang buruk karena itu merupakan pilihan konservatif,” ujarnya.
Kader Militer
Hanya saja, kata dia, sangat disayangkan apabila PD hanya mencalonkan Bibit mengingat banyaknya kader PD yang memiliki latar belakang militer dan mumpuni. Sebagai contoh, Bambang Priyoko yang merupakan mantan perwira TNI AD yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Jateng.
Kader Militer
Hanya saja, kata dia, sangat disayangkan apabila PD hanya mencalonkan Bibit mengingat banyaknya kader PD yang memiliki latar belakang militer dan mumpuni. Sebagai contoh, Bambang Priyoko yang merupakan mantan perwira TNI AD yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Jateng.
“Sangat disayangkan karena PD sendiri punya kader yang tidak kalah mumpuni dengan Bibit,” terangnya.
Sebelumnya, Dani Sriyanto sempat menyatakan pihaknya akan mencalonkan tokoh dari kalangan militer. Ditanya soal nama tokoh itu sendiri, ia masih belum bersedia menginformasikannya.
“Dipastikan dari militer. Nanti, ada saat yang tepat kita munculkan namanya,” kata Dani. (ano/17)
“Dipastikan dari militer. Nanti, ada saat yang tepat kita munculkan namanya,” kata Dani. (ano/17)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.