Situs Pilangrejo Terendam Banjir -Penggalian Dihentikan
KEBANJIRAN : Situs Pilangrejo kebanjiran, penggalian dihentikan |
Beberapa waktu lalu, warga masih terus menggali situs Pilangrejo, hingga kedalaman 2,5 meter. Mereka berupaya mencari kebenaran dari bentuk situs tersebut, kendati ongkos penggalian diambilkan dari biaya parkir di lokasi. Namun, kata Sunarto (40) warga Desa Pilangrejo, proses penggalian dihentikan.
Sejak hujan kemarin lokasi situs telah digenangi oleh banjir. “Dan Pak Kades berinisiatif memerintahkan penghentian pekerjaan penggalian situs, untuk menghindari kerusakan semakin besar pada fisik situs,” ungkapnya.
Bila dilihat, bangunan situs Pilangrejo mirip dengan pura atau tempat ibadah umat agama Hindu, desain bangunan hampir sama dengan bentuk bangunan Menara Kudus. Bentuk bangunan mulai terlihat di kedalamanan dua meter, namun kondisi atas pura terlihat porak-poranda, terdapat bata merah yang berserakan.
Tapi di bawah situs sudah terlihat bentuk lengkukan desain dengan varisi bata merah, tertata rapi. Sebagian tertata bata berbentuk lonjong, sehingga terlihat semacam pola, mirip dengan arsitektur Majapahitan.
Terpisah, Kades Pilangrejo Tugiman mengakui pemghentian penggalian atas perintahnya, selain kondisi medan berlumpur dan licin. Pihaknya tak ingin proses penggalian justru merusak bentuk asli dari situs. “Sayang sekali bila kondisi situs sampai rusak, gara-gara penggalian tak hati-hati,” katanya.
Selanjutnya, Tugiman sudah melaporkan temuan ini ke Pemkab dan dinas terkait, kabarnya dalam waktu dekat Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jateng dan DIY akan datang untuk meneliti keberadaan bangunan situs tersebut.
Karena lokasi situs berada di lahan persawahan, tentunya dataran lahan sedikit rendah dibandingkan lahan lain, sehingga memudahkan situs tergenang oleh air. Air memenuhi lokasi galian hanya terlihat bata merah di atas bangunan. Bentuk bangunan bujur sangkar seluas 4 meter persegi ini tertutup oleh air.
Ketua Komisi B DPRD Demak HA Suradi menyayangkan lokasi situs hingga tergenang olah banjir, dia berharap ada perhatian langsung dengan adanya temuan sejarah tersebut. (swi/tab)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.