Kinerja SKPD Belum Sesuai Harapan
Bupati Widya Kandi Susanti memberikan samburan dalam Rakor Pengendalian Operasional Kegiatan Kendal 2012 triwulan IV di Pendapa Kabupaten (HARSEM/SMNETWORK/ROSYID RIDHO) |
KENDAL - Kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kendal sepanjang 2012 belum sesuai harapan. Target yang ditentukan di awal tahun belum bisa terealisasi 100 persen. Masih banyak data pelaporan yang belum terkover, ter-up date dan akurat yang disajikan.
Bupati Kendal Widya Kandi Susanti mengemukakan hal itu dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Operasional Kegiatan (POK) Kabupaten Kendal Tahun 2012 Tri Wulan IV di Pendapa Kabupaten, Senin (14/1).
Widya Kandi mengatakan, seluruh jajaran perangkat pemerintah daerah adalah pelayan masyarakat. Maka dari itu, masyarakat selaku majikan supaya tidak marah, maka SKPD jangan bermalas-malasan. Mereka harus bekerja dengan displin untuk meningkatkan pencapaian dan target kegiatan. ''Pimpinan SKPD wajib melaporkan pelaksanaan kegiatan pembangunan secara berkala baik bulanan, triwulanan maupun akhir tahun anggaran,'' tegasnya.
Pada kesempatan itu, Widya Kandi berpesan para pimpinan SKPD se-Kabupaten Kendal selaku penanggung jawab kegiatan di instansinya masing-masing, khusunya pimpinan Bappeda, supaya rutin mengadakan pelatihan sertifikasi pengadaan barang/jasa pegawai yang diikuti oleh semua SKPD di Kabupaten Kendal.
''Mulai sekarang biasakan menyusun laporan secara teratur dan akurat baik bulanan, tiga bulanan maupun tahunan. Hal itu dimaksudkan supaya mampu mengatasi permasalahan pelaksanaan pembangunan, keuangan dan pelaporan agar tidak ada masalah,'' kata orang nomor satu di lingkungan Pemkab Kendal ini.
Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Herudy Soekamto mengatakan, berdasarkan laporan pengendalian operasional, kegiatan yang masuk melalui Sistem Informasi Managemen Pengendalian Operasional Kegiatan ( Simpok) Desember 2012 belum sesuai target yang ditentukan di awal tahun. Dia menyontohkan realisasi pembangunan dari APBD Kendal yang direncanakan mencapai 93,32 persen, tetapi hanya mampu realisasi 92,02 persen. Sementara untuk keuangan berdasar surat perintah pencairan dana (SP2D) sebesar 68,82 persen, tetapi SPJ hanya mencapai 66,66 persen. (H36/SMNetwork/tab)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.