Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Memalsu BPKB, Mengeruk Uang di Bank



Akal licik penjahat selalu baru. Memalsukan BPKB untuk mengeruk uang di bank adalah tren sekarang. Satu BPKB mobil bisa untuk meminjam 3-4 kali di bank terpisah. Sasarannya adalah bank-bank kecil macam BPR.

Hal itu terungkap setelah Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng meringkus tiga tersangka penipuan bermodus memalsukan BPKB untuk meminjam uang di bank.

“Komplotan ini cerdik. Sebuah BPKB mobil bisa dibuat 3-4 kali untuk jaminan meminjam uang di bank terpisah,” kata Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Bambang Rudi Pratiknyo, kepada wartawan, kemarin.     

Tiga tersangka masing-masing Agus Nursalim (35), warga Klaten. Agus adalah tersangka utama selaku orang yang membuat BPKB palsu sekaligus memakainya untuk jaminan utang di bank. Dalam aksinya ia dibantu dua tersangka lain, Ahmad Wardoyo (35), warga Boyolali, dan Dani Sutrisni (35), warga Klaten.

Polisi menyita tiga mobil masing-masing Toyota Camry tahun 2004, Honda Odyssey tahun 2004, dan Daihatsu Xenia tahun 2009. Mobil-mobil tersebut digadaikan tersangka pada seseorang. “Selain itu, kami juga mengamankan 120 stempel palsu atas nama kapolres-kapolres dan kasat lantas seluruh kota di Jateng,” ungkap Bambang Rudi.

Modusnya, komplotan ini juga membeli sejumlah BPKB motor buatan Cina. “Mereka membeli BPKB seharga Rp 3 juta, sementara motornya tetap berada di dealer,” lanjut Bambang Rudi.

Setelah itu, tersangka mengubah nomor seri BPKB tersebut dengan cara menghapus nomor seri menggunakan cairan kimia. Kemudian nomor seri disamakan dengan nomor seri BPKB mobil yang hendak digadaikan. "Sehingga BPKB itu tetap asli. Akan tetapi nomor seri dan registernya diubah,” terang Bambang Rudi.

Secara fisik, BPKB itu nyaris tidak ada beda dengan BPKB asli. BPKB ini baru bisa diketahui palsu jika dicek nomor registernya di buku kemudian dicocokkan di kantor Samsat.

“Selain menggunakan sendiri, tersangka Agus Nursalim juga menjual kepada pemesan. BPKB itu dihargai Rp 7 juta. Setiap mobil dibuatkan 3-4 buah BPKB palsu. Baru kemudian digunakan untuk meminjam uang di bank. Mereka beroperasi di Boyolali, Semarang, dan Yogyakarta. Setiap BPKB palsu bisa mendapatkan uang pinjaman Rp 50 juta-Rp 70 juta,” ungkapnya. (abm/rif)
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous