PKB Jateng Menolaknya, Rhoma Cuek
Meski telah mengetahui kabar soal penolakan DPW PKB Jateng untuk mengusungnya menjadi capres, Raden Haji Oma Irama alias Rhoma Irama, mengaku santai menghadapinya. Ia menilai hal itu merupakan dinamika politik .
“Itu hal biasa, kontroversi dalam organisasi politik itu wajar. Golkar saja sudah menetapkan Aburizal Bakrie sebagai capres dalam rakernas tapi juga masih banyak yang menentang,” kata Rhoma di Bandara Ahmad Yani Semarang, kemarin. Ia akan mengunjungi Radio Soneta FM dan bersilaturahmi dengan para ulama di Kota Pekalongan.
Ia mengaku tak mempermasalahkan soal penolakan dari DPW PKB Jateng tersebut. Yang terpenting saat ini, kata dia, adanya dukungan dari umat dan ulama dan mendapatkan partai sebagai kendaraan politik dalam Pilpres 2014.
Soal calon kuat lainnya, ia juga mengaku tidak mempermasalahkannya. “Jabatan itu kan Allah yang memberikan dan mencabut. Jabatan tidak bisa dikejar dan dihindari. Jika tidak jadi (presiden), saya akan mengatakan Alhamdulillah, jika jadi saya bilang Innalillah,” ujarnya.
Ketika ditanya soal kehadirannya di Jateng, ia mengaku hanya untuk menyambangi dan bukan untuk mencari dukungan. “Saya (kesini) bukan mencari dukungan tapi mohon petunjuk apa yang terbaik untuk saya dan bangsa ini,” tegasnya.
Mengenai pencalonannya sendiri sebagai capres, ia menjelaskan bahwa itu adalah amanat Allah SWT sehingga ia akan merasa berdosa bila tidak melakukannya. Untuk itu, ia meminta masyarakat membedakan pencapresannya dengan calon lain karena dirinya tidak mencalonkan diri tapi dicalonkan oleh umat dan ulama.
“Saya bukan mencalonkan diri, tapi didorong dan disuruh tampil. Saya pada posisi yang tidak bisa menolak jika diinginkan umat dan ulama. Sebab itu merupakan indikasi amanat Allah. Saya berdosa jika menolak,” ungkapnya.
Kedatangan Raja Dangdut yang pernah berseteru dengan Jokowi-Ahok pada masa kampanye Pilkada DKI ini kemarin disambut puluhan pendukungnya dari berbagai organisasi, antara lain Fahmi Tamami Jateng, Jamaah Thariqah, dan Papri Jateng yang membentangkan beberapa spanduk berisi pernyataan dukungan pencapresan Rhoma Irama.
Terkait soal penolakan DPW PKB Jateng, sebelumnya Ketua DPW Yusuf Chuldori atau Gus Yusuf sempat menyatakan bahwa aspirasi kader saat ini lebih memilih Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfudz MD dibanding Rhoma! (ano/rif)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.