Rusunawa Kaligawe Bocor, Warga Kelimpungan

HARSEM/DOK
Rusunawa Kaligawe

KALIGAWE-Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Kaligawe mengeluhkan kebocoran rumah dari air kotoran yang berada di atasnya. Meski telah diperbaiki, namun kebocoran masih terjadi.

Penghuni rusunawa Blok B Ali mengatakan, selain kebocoran juga ada beberapa tembok yang retak. Bahkan di lantai IV tembok pembatas telah putus sehingga membahayakan.
"Sudah dilaporkan ke Pemkot tetapi sampai sekarang belum ada perbaikan," katanya.

Dikatakan, plafonnya sendiri sudah jebol sehingga ketika hujan airnya masuk ke rumah. Bahkan akibat bocor tersebut beberapa perempuan terpeleset dan jatuh.

"Belum pernah memperbiki. Dulu pernah diperbaiki tetapi permasalahannya tetap sama tidak bisa diperbaiki," katanya.

Ali mengaku biaya sewa per bulan untuk lantai 4 Rp 65 ribu rupiah. Lantai 3 Rp 90 ribu rupiah dan lantai dua Rp 100 ribu rupiah. "Bahkan plafon di lantai IV sudah rusak tetapi tidak ada perbaikan. Alasannya tidak ada biaya. Terus uang sewa itu ke mana," katanya. 

Hal yang sama dikeluhkan Widi Hanani warga Blok D yang mengeluhkan atapnya bocor. Pintu rumahnya juga cepat rusak. "Padahal sudah diganti yang baru tetap rusak," katanya.

Widi mengaku kebocoran telah dilaporkan ke Pemkot Semarang tetapi belum mendapatkan tanggapan. Sehingga terpaksa dengan biaya sendiri memperbaiki.

"Terpaksa diperbaiki sendiri. Kalau tidak bagaimana kan rumah masih ditempati," katanya. (wam/nji)

Newer Post Older Post