Aksi 6 Pencuri Terekam CCTV

TEREKAM CCTV: Rekaman CCTV kasus pencurian di Toko Mekar Jl Kenteng, yang akan dijadikan bahan penyelidikan Polsek Bandungan. (harsem/dok)

UNGARAN- Kawanan enam pencuri yang beraksi di Toko Mekar, Jl Sukorini, Desa Kenteng, Bandungan, kemarin terekam CCTV. 

Diduga, kawanan yang terdiri dari satu pria dan lima wanita tersebut sering beraksi di beberapa pertokoan sekitar Bandungan. Hasil rekaman CCTV memperlihatkan kawanan tersebut  berbagi tugas, Yakni, dua pelaku berupaya mengalihkan perhatian pemilik toko, sedang empat pelaku lainnya memasukkan barang curiannya ke dalam rok dan tas. Beberapa barang yang diambil oleh kawanan tersebut antara lain susu kaleng dan kardus, serta sejumlah barang lainnya. 

Sumardi (56) pemilik toko menjelaskan, kasus pencurian tersebut terungkap sekitar 17.30, ketika istrinya, Indri (50) sedang menjaga toko, curiga melihat stok susu di rak barang kosong. Padahal, lanjut dia, sejak pagi hingga sore ia merasa belum terjadi penjualan susu bermerek dalam jumlah yang besar. Hal inilah yang kemudian mendorong pemilik toko melakukan pengecekan melalui hasil rekaman CCTV. 

"Dari rekaman CCTV jelas terlihat ada kawanan pencuri.  Mereka beraksi secara terorganisasi, dua orang sengaja mengalihkan perhatian saya, sedangkan yang lain mengambil susu dengan cara dimasukkan ke dalam rok dan tas," jelas Sumardi, kemarin.

Hasil rekaman CCTV  berdurasi 15 menit tersebut juga menjelaskan, aksi pencurian dimulai sekitar pukul 16.15. Diawali dengan gambar rombongan lima wanita dan seorang pria masuk ke dalam toko. Dua orang di antaranya langsung menuju ke rak susu. 

Sedangkan dua lainnya mencoba mengalihkan perhatian pemilik toko, dengan cara menanyakan sejumlah barang. Sementara pelaku pria yang ikut mendekat di meja kasir, secara sembunyi-sembunyi memberi kode kepada rekan wanitanya untuk segera memindahkan hasil curian ke mobil Suzuki Carry yang parkir di depan toko. Tak beberapa lama, para pelaku tersebut mengulangi perbuatannya hingga dua kali. Dan kemudian mereka kabur bersama-sama.

Menurut Sumardi, kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Bandungan, berikut bukti rekaman CCTV  untuk membantu polisi dalam mengungkap kasus pencurian di tokonya.

Diakui pula, selama ini tokonya sering menjadi sasaran kawanan pencuri. Untuk itu ia sengaja memasang CCTV di setiap sudut untuk mengenali identitas para pelakunya. Terpisah, Kapolsek Bandungan Iptu Herman Sofian saat dikonfrimasi menyatakan, pihaknya belum menerima adanya laporan kasus pencurian di Toko Mekar. 

"Saya belum menerima laporannya. Coba nanti saya cek dulu ke lokasi kejadian, dan meminta hasil rekaman CCTV untuk dijadikan sebagai bahan penyelidikan," ungkap dia. (ino/15)

Newer Post Older Post