BKM Mitra Sejahtera Kembangkan Kegiatan Sosial Produktif

USAHA PRODUKTIF: Kios milik BKM Mitra Sejahtera yang merupakan aset usaha produktif.(HARSEM/WARA MERDEKAWATI)

BENDAN DHUWUR-Mengantisipasi tidak adanya dana bantuan langsung masyarakat (BLM) untuk kegiatan BKM, pengurus BKM harus menciptakan program produktif yang dapat menjadi sumber dana. Seperti halnya BKM Mitra Sejahtera Kelurahan Bendan Dhuwur Kecamatan Gajahmungkur yang mengembangkan kegiatan sosial produktif.

Kegiatan sosial produktif berupa kegiatan sosial namun memiliki hasil produktif yang nantinya bisa menjadi sumber dana BKM. Koordinator BKM Mitra Sejahtera Sugiyono mengatakan, pihaknya tengah mengembangkan kegiatan sosial produktif.

“Ini sebagai persiapan, karena ada wacana BLM sudah tidak ada lagi. Sehingga BKM perlu memiliki usaha produktif yang menjadi sumber dana. Di samping dapat membantu warga mendapatkan pendapatan, juga menjadi pemasukan BKM,” katanya.

Sugiyanto mengatakan, sudah ada beberapa kegiatan sosial produktif yang telah dilakukan BKM. Di antaranya, motor sampah yang melayani warga dalam hal pengangkutan sampah rumah tangga ke TPS. Motor sampah ini sudah melayani 3 wilayah RW, meliputi RW 01, RW 07, dan RW 03. “Motor sampah sudah memiliki 120 pelanggan,” ungkapnya.

Selain itu, kegiatan sosial produktif lainnya, melalui KSM Pamkita yang memenuhi kebutuhan air bersih warga setempat. KSM Pamkita ini membuat tandon air yang airnya disalurkan ke warga di wilayah RW 01 dan RW 06.

“Pamkita membantu warga yang belum terjangkau PDAM, ada 90 KK pelanggan. Kendalanya kurang anggaran untuk pengembangan ke wilayah lain di antaranya ke RW 05 yang kesulitan air bersih,” jelasnya.

BKM juga memiliki kios PKL yang berada di Jalan Pawiyatan Luhur, berupa unit fotokopi dan bengkel. “Kegiatan-kegiatan seperti inilah yang nantinya akan dikembangkan oleh BKM,” pungkasnya. (wam/16)

Newer Post Older Post