Tujuh Tewas Selama Lebaran
KORBAN KECELAKAAN: Beberapa sepeda motor yang rusak akibat kecelakaan masih berada di Satlantas Polres Grobogan, kemarin. (HARSEM/DHEKY KENEDI-JBSM) |
GROBOGAN-Sebanyak tujuh orang tewas akibat kecelakaan pada arus mudik dan balik lebaran (H-7 hingga H+6) tahun 2012. Lebih besar dibanding Lebaran tahun lalu.
“Selama Lebaran, yaitu arus mudik dan balik tercatat telah terjadi 44 kecelakaan dengan korban jiwa sebanyak tujuh orang. Lebih besar dibanding tahun lalu yang hanya 36 kasus kecelakaan dengan korban meninggal dua orang,” kata Kapolres AKBP Y Ragil Heru S SIK MHum didampingi Kasatlantas AKP Tarhim SH dan Kanit Laka Iptu Pudji Heri, kemarin.
Dijelaskan Kasatlantas AKP Tarhim SH, kecelakaan dalam arus mudik dan balik Lebaran tahun 2012 ini didominasi pengendara sepeda motor yang tidak berhati-hati di jalan raya. Tidak hati-hati yang dimaksud Kasatlantas antara lain tidak menghiraukan rambu-rambu serta kenyamanan berkendara.
“Misalnya, membawa terlalu banyak beban maupun barang sehingga tidak nyaman saat berkendara. Abai rambu peringatan, serta melaju kencang dengan tidak dilengkapi sarana keamanan, seperti helm standar maupun kelengkapan kendaraan lainnya,” tutur AKP Tarhim.
Kecelakaan Kecil
Tingginya angka kecelakaan juga karena petugas mencatat semua kejadian kecelakaan sekecil apa pun. Termasuk misalnya, senggolan kendaraan tanpa korban luka.
Kecelakaan Kecil
Tingginya angka kecelakaan juga karena petugas mencatat semua kejadian kecelakaan sekecil apa pun. Termasuk misalnya, senggolan kendaraan tanpa korban luka.
“Ini sesuai arahan Polda,agar mencatat dan melaporkan semua kejadian lakalantas meski hanya serempetan tanpa korban luka. Pendataan secara konkrit ini terkait adanya bantuan luar negeri untuk keselamatan lalu lintas,” kata Kasatlantas.
Ditambahkan Kapolres AKBP Y ragil Heru S SIK MHum, selama arus mudik dan balik Lebaran dilakukan patroli rutin yang dilakukan anggota Polri. Patroli dinilai efektif mengurangi angka kecelakaan dan kriminalitas. Apalagi pospam Lebaran dibantu TNI, Satpol PP, Dishubinfokom, Dinkes, Pramuka serta ormas maupun elemen masyarakat lain.
“Selama Lebaran, kami telah mendirikan enam pospam dan dua subpospam. Pos dijaga 24 untuk memantau situasi kondisi untuk menciptakan kamtibmas selama Lebaran,” tandasnya. (K11-JBSM/16)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.