Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Geledah Rumah Joko Parkit dan Terduga Teroris Lain

Densus Sita Buku Cara Merakit Bom ( HARSEM/DOK )
SOLO- Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menggeledah dan menyisir tempat tinggal Joko Tri Priyanto alias Joko Parkit di Mondokan RT 2 RW XI, Purwosari, Laweyan.

Dalam penyisiran yang di back up jajaran TNI, Brimob dan jajaran Polresta Surakarta,  Rabu (26/9) siang, ditemukan sejumlah dokumen penting yang diyakini milik Joko Parkit dalam jaringan teroris Solo yang dikenal dengan sebutan Al Qaeda Indonesia.

 Selain menyita dokumen penting yang dimasukan dalam tiga kardus, tim Densus dibantu jajaran kepolisian Solo mengamankan beberapa pedang, linggis, arit dan pisau dari kediaman Joko Parkit.

 Adapun sejumlah buku yang di antaranya berisi tentang petunjuk cara merakit bom disita dari salah satu rumah terduga teroris yang ditangkap dan ditahan di daerah Cipinang, Jawa Barat.

 Terkait penggeledahan di tempat tinggal Joko Parkit dikemukakan perwira Polresta. ''Dalam penggeledahan di rumah Joko Parkit hanya menemukan beberapa senjata tajam, sedangkan buku-buku dan berkas yang diduga sebagai pembelajaran cara untuk merakit bom, disita dari rumah salah satu terduga teroris yang telah ditangkap di Cipinang,'' tegas perwira berpangkat melati satu di pundak itu, kemarin.

 Puluhan wartawan yang tidak bisa menyaksikan penggeledahan, selain mendapat keterangan dari petugas juga mendapat penjelasan dari
 
Ketua RT setempat, Suryadi.
Berdasar pengakuannya, dia hanya mendapat pemberitahuan dari petugas yang menyatakan akan dilakukan penggeledahan di rumah salah satu warganya (Joko Parkit-red) karena diduga di rumah tersebut masih tersimpan sejumlah barang bukti, seperti benda berbahaya. ''Sebagai Ketua RT, saya tidak diajak sebagai saksi. Katanya hanya menggeledah karena masih ada barang bukti yang belum dimbil,'' jelas Suryadi, kemarin.

 Pada saat dilakukan penggeledahan, seluruh warga diminta oleh petugas untuk keluar dari rumah dan berkumpul di Masjid Muhajirin yang tidak jauh dari perkampungan warga.

 Dalam penggeledahan ada sejumlah warga yang bisa melihat apa saja yang diambil petugas. ''Saya melihat petugas membawa pedang yang cukup panjang serta beberapa kardus untuk dibawa keluar dari rumah Joko dan  rumah warga lainnya,'' kata Rakini (38) yang rumahnya berhadapan dengan rumah Joko Parkit.

Tempat Meracik Bom
Di tempat terpisah, tim burung hantu juga menggeledah  rumah terduga teroris Rudi Kurnia (RK) di Jl Lurik No 10, Ngruki RT 5/17, Cemani, Grogol diduga menjadi tempat meracik bom. Dalam penggeledahan di tempat itu, petugas dapat menemukan sisa bahan pembuatan bom dan buku-buku jihad Dulmatin dan Umar Patek.

Tim Densus dibantu jajaran kepolisian lainnya tiba di lokasi Rabu (26/9) sekitar pukul 15.00 dan masuk rumah melalui pintu belakang bersama ketua RT setempat.
Lantas, satu jam kemudian Densus dan anggota lainnya meningalkan lokasi setelah membawa sejumlah barang bukti.

 Ketua RT setempat Edy Sutopo mengemukakan kalau Densus kembali melakukan pengeledahan di rumah RK. Sebab di rumah tersebut diduga masih tersimpan bahan peledak dan berbahaya bagi masyarakat sekitar.

 "Ditemukan kapas gulungan sebesar satu bantal, buku jihat Dulmatin dan Umar Patek, bubuk powder bayi dalam plastik, gelas, mangkok besar, lumpang dan arang. Barang-barang itu ditemukan di kamar belakang rumah tersebut," jelas Edy.

 Selain itu juga ditemukan SIM atas nama Muh Amin dengan alamat Jalan Veteran, Solo.
Dikatakan, di lumpang yang ditemukan, masih ada sisa serbuk bekas racikan. Selain itu, di dalam mangkok besar terdapat cairan zat berwarna hijau yang tidak tahu apakah itu bahan pembuat bom atau deterjen. ''Semua ditemukan di kamar Rudi yang ukurannya 3x4 M,'' paparnya.

 Ketua RT itu menjelaskan rumah Rudi sejak digeledah Densus sudah kosong. Adik Rudi yakni Agung dan orang tuanya sudah tidak lagi menempati rumah tersebut. Karena itulah, Densus masuk melalui pintu belakang dan merusak gembok bagian belakang. ''Gembok sudah diganti dengan yang baru, kunci juga sudah diserahkan pada saya,'' ungkap Edy kepada wartawan.

 Ketika penggeledahan berlangsung, selain Ketua RT tersebut, beberapa saksi dari pamong Desa Cemani juga turut menyaksikan. Dalam penggeledahan itu mendapat pengamanan ketat dari anggota Polres Sukoharjo dan pasukan Brimob. Tidak jauh berbeda dengan penggeledahan sebelumnya, penggeledahan kemarin juga mendapat perhatian dari warga sekitar. Olah TKP sendiri dilakukan setelah Densus mengorek informasi dari Rudi. (G11,H46,K23/JBSM/19)

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous