Meningkat, Kualitas Produk Daur Ulang Binaan BSF

 Tim dari BI dan BSF sedang menerima penjelasan dari Umi Narsam (kiri) tentang produk daur ulang limbah plastik.

SEMARANG-Ibu-ibu di Kelurahan Kemijen, Semarang Timur, yang menjadi binaan Budi Santoso Foundation (BSF) dan Bank Indonesia (BI) Semarang, berhasil meningkatkan kualitas produk barang-barang daur ulang limbah plastik. BSF, BI, bekerja sama dengan Jaringan Rumah Usaha (JRU), selama beberapa bulan terakhir ini melakukan pelatihan dan pendampingan dalam produksi barang dari berbagai bekas bungkus makanan, antara lain tas, tempat tisu, tempat permen, taplak meja, yang sudah siap jual dengan kualitas memadai.

Belum lama ini,  tim dari BI meninjau kegiatan ibu-ibu itu di Rumah Kreatif (Creative House), Kemijen. Tim terdiri dari Putra Stefanus, Budi Trisnanto, Yustitia Asri, didampingi Direktur Eksekutif BSF, Adi Ekopriyono, diterima Umi Narsam.

“Ibu-ibu senang dengan kegiatan ini, sehingga dari hari ke hari kualitas produk terus meningkat. Kreativitas ibu-ibu terus berkembang, melalui kegiatan pelatihan tiap-tiap Senin, Rabu, dan Jumat,”  kata Umi.

Tim dari BI menyambut baik kemajuan tersebut dan akan berusaha untuk membantu pemasaran produk yang dihasilkan. “Sebaiknya target pasar kita kalangan menengah ke atas, terutama orang-orang yang bisa menghargai proses dan nilai produk dari limbah,” kata Putra, yang diamini Budi dan Asri.

Produksi daur ulang limbah itu merupakan tindak lanjut kerja sama BI, BSF, dan JRU dalam peningkatan produktivitas ibu-ibu Kemijen. Beberapa waktu yang lalu BI juga memberikan bantuan mesin jahit untuk pengembangan program tersebut. (SMNetwork/yul)

Newer Post Older Post