Laga Ditunda

Partai semifinal Piala Walikota yang tadinya bakal enak dinikmati, akhirnya ditangguhkan untuk menyudahi waktu tersisa. Pasalnya, curah hujan membuat lapangan Leboh Raya, Pedurungan, kebanjiran.

Laga antara PS Arkatama versus PS Gaji Naga Hitam mau tak mau harus ditunda, lantaran terjadi force majeure saat pertandingan baru berjalan 13 menit.

Lapangan tak bisa lagi dipakai karena tergenang air setelah diguyur hujan lebat dan menyebabkan aliran bola tidak lancar. Skor sementara saat pertandingan dihentikan masih 0-0.

Pengawas pertandingan Achmadi memutuskan untuk melanjutkan pertarungan semifinal tersebut pagi hari ini, pukul 08.00 di tempat yang sama. Keputusan tersebut diambil, setelah melalui perundingan yang alot antara pihak panitia, pengawas pertandingan, dan manajer kedua belah pihak.

“Sesuai peraturan PSSI tentang pertandingan dan kesepakatan saat technical meeting, pertandingan sepakbola bisa dihentikan jika terjadi kejadian luar biasa seperti yang terjadi saat ini. Permainan bisa dilanjutkan keesokan harinya, dengan komposisi baik pemain, wasit maupun tempat yang sama,” terangnya.

Ia mengakui, memang pada awalnya pihak PSG Naga Hitam menolak untuk menunda pertandingan hari ini dan bersikeras melanjutkan laga dengan kondisi lapangan tergenang air atau memindahkan pertandingan di lokasi lain. Namun setelah mereka berunding dengan para pemain dan ofisialnya, akhirnya mereka menerima keputusan itu.

“Kendala besar bagi mereka adalah masalah pemain, jika pertandingan dilanjutkan besok (hari ini, red). Tapi setelah mengadakan pembicaraan dengan para pemainnya, mereka akhirnya bisa menerima. Apalagi ada jaminan dari panitia bahwa mereka akan membersihkan lapangan dari genangan malam ini (kemarin, red),” ucapnya. (puthut-harian semarang)

Newer Post Older Post