KDRT Jadi Penilaian PKK
Oleh Wara Merdekawati
Penanganan KDRT saat ini masuk dalam penilaian lomba evaluasi 10 Program Pokok PKK. Karena banyaknya kasus KDRT menjadi keprihatinan PKK.
Ketua TP PKK Kota Semarang, Ny Hermin Soemarmo kemarin mengunjungi PKK Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan. Kunjungan tersebut dalam rangka penilaian lomba evaluasi 10 Program Pokok PKK.
Penanganan KDRT saat ini masuk dalam penilaian lomba evaluasi 10 Program Pokok PKK. Karena banyaknya kasus KDRT menjadi keprihatinan PKK.
Ketua TP PKK Kota Semarang, Ny Hermin Soemarmo kemarin mengunjungi PKK Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan. Kunjungan tersebut dalam rangka penilaian lomba evaluasi 10 Program Pokok PKK.
Dalam penilaian tersebut intinya untuk melihat perkembangan PKK setiap tahunnya, mulai dari kegiatan di tiap-tiap pokja hingga dampak apa yang sudah dirasakan masyarakat.
Ketua TP PKK Kota Semarang, Ny Hermin Soemarmo mengatakan, dalam penilaian lomba PKK ini meliputi delapan lomba yang dilakukan di delapan kelurahan di wilayah Kecamatan Pedurungan dan dinilai pada hari yang sama.
“Berbeda dari tahun sebelumnya, tahun ini ada perubahan jenis lomba, yakni ada delapan jenis lomba tingkat kota yang kita evaluasi sekaligus di delapan titik. Kelurahan yang terbaik tentunya akan diajukan ke tingkat provinsi hingga maju tingkat nasional,” kata Hermin di sela-sela mengunjungi stand bazaar di Kelurahan Tlogosari Kulon, kemarin.
Dalam penilaian tersebut, Hermin mengatakan, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) merupakan penilaian yang baru dilakukan tahun ini. Melihat banyaknya kejadian KDRT, dan korbannya lebih banyak perempuan dan anak menjadi keprihatinan PKK.
“Melihat banyaknya kekerasan dalam rumah tangga, sehingga penanganan KDRT juga masuk dalam penilaian lomba ini,” katanya.
Kedelapan jenis lomba PKK, antara lain, evaluasi 10 program PKK, lomba KB Kes, lomba pemanfaatan tanah pekarangan, lomba PHBS, lomba posyandu model, lomba LBS, lomba UP2K. “Seperti halnya lomba PHBS, yakni tentang pola hidup bersih sehat itu harus bisa membudaya sehingga menjadi perilaku sehari-hari,” lanjutnya.
Hermin juga menyarankan agar kader PKK juga melakukan komposting, kegiatan pembuatan pupuk kompos serta pemanfaatan limbah sampah. Sebab, hal tersebut dapat membantu dalam mengurangi volume sampah yang akan dibuang ke TPA Jatibarang.
Sementara dalam penilaian tersebut juga tampak hadir Camat Pedurungan, Hamdi, Ketua PKK Kecamatan Pedurungan Ny Sri Maryati Hamdi, Lurah Tlogosari Kulon Wasi Darono, para lurah dan kader PKK kelurahan. (gus)
Labels
Mbangun Kutho
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.