Rehab SD Islam Darujanah Pemkot Anggarkan Rp60 Juta

AKRAB: Wawali terlihat begitu ceria di tengah-tengah masyarakat Mlatiharjo
(HARSEM/LISSA FEBRINA)

MLATIHARJO- Wakil Walikota Hendrar Prihadi mengungkapkan, untuk bantuan rehab SD Islam Darujanah, pemkot  telah menganggarkan dana Rp 60 juta.

Warga, baik tua maupun muda dan anak-anak tumplek blek dalam jalan sehat bersama Wakil Walikota Hendrar Prihadi di Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur, kemarin pagi. Sepanjang jalan, tak henti-hentinya warga menyambut Hendi dengan ramah dan mengajak berjabat tangan. “Sungguh terasa seperti jumpa fans,” ujar Hendi, didampingi istri tercintanya, Kris Septiana dalam kunjungan ke SD Islam Darunajah.

Terkait keluhan, harapan dan keinginan untuk bantuan rehab SD Islam Darujanah ini, Wakil Walikota mengungkapkan bahwa pemkot  telah menganggarkan bantuan rehabilitasi gedung sekolah Rp 60 juta. Bantuan juga akan diwujudkan dalam kegiatan lain, termasuk di dalamnya bila ada siswa miskin akan dibantu untuk dapat melanjutkan proses pendidikan.

“Ini merupakan bentuk dari komitmen dan kepedulian Pemerintah Kota Semarang khususnya dalam bidang pendidikan. Pemkot akan senantiasa siap membantu bila berkaitan dengan dunia pendidikan, agar proses belajar mengajar dapat terus berlanjut. Tentu tidak bisa ujug-ujug, perlu proses yang harus ditepati sebagaimana aturan yang ada yakni dengan surat permohonan, proposal serta beberapa persyaratan administratif,” tegasnya.  

Selain itu, Hendi juga menekankan pentingnya membiasakan diri dengan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS). “Perilaku hidup bersih sehat sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi, harus disadari dan dilakukan bersama untuk menciptakan lingkungan yang bersih, kali yang resik, sehingga angka kematian  akan menurun,” ungkapnya. 

Menanggapi keluhan warga terhadap jalan yang butuh perbaikan dikarenakan rob banjir, Hendi  melalui Dinas Bina Marga akan mengupayakan pengaspalan jalan, di samping sejumlah titik jalan yang akan dipaving dengan dana gotong royong warga.

Selain itu, secara spontan, terkait pompa akan dibantu pula biaya operasional listrik untuk bulan-bulan awal. Selanjutnya, dia mengajak seluruh warga untuk gotong royong biaya listrik. Keberadaan pompa tersebut, nantinya juga akan dirasakan manfaatnya secara langsung oleh warga untuk mengurangi rob dan banjir di Kelurahan Mlatiharjo.

Di samping itu, Pemerintah Kota Semarang juga terus mengupayakan sejumlah upaya penanganan rob banjir. Khususnya untuk wilayah Kecamatan Semarang Timur, Polder Banger dan kolam retensi direncanakan selesai pada tahun 2013 untuk mengurangi genangan rob banjir yang ada.

Wawali kemarin juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Serba Guna SD Darunajah yang direncanakan memiliki dua lantai. Hendi  juga menorehkan tanda tangannya di prasasti gapura pintu masuk Kelurahan Mlatiharjo. (lif/15) 

Newer Post Older Post