Kenyamanan Mudik Lebaran, Pengemudi Bus Harus Diperiksa Rutin
Pemeriksaan urine pengemudi bus di Terminal Terboyo, beberapa waktu lalu. (HARSEM/CUN CAHYA) |
Hal ini disaampaikan oleh Pakar transportasi Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang, Djoko Setijowarno.
“Selama musim lebaran, terminal harus menambah fungsinya, dari yang semula hanya sebagai tempat penarikan retribusi, menjadi tempat pengecekan kondisi kendaraan dan juga para pengemudinya. Pengecekan ini perlu dilakukan setiap hari,” katanya Djoko.
Djoko juga mengatakan, pengecekan fisik para pengemudi tidak hanya dilakukan pada musim Lebaran saja, tapi juga secara rutin dilakukan setiap hari.
Pengecekan itu tak hanya kondisi angkutannya saja, melainkan kesiapan fisik dan non fisik para pengemudinya yang akan mengemudikan angkutan, “Sehingga keselamatan penumpang benar-benar terjamin. Idealnya setiap hari dilakukan pengecekan fisik para pengemudi,” imbuh anggota Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) ini.
Ditambahkan Djoko, banyaknya kejadian kecelakana lalu lintas disebabkan oleh kelengahan pengemudi maupun tidak sehatnya bus yang dibawanya. Jadi pengecekan kondisi fisik bus maupun pengemudinya itu sangat perlu untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pada Lebaran tahun 2011 lalu, lanjut Djoko, jumlah kecelakaan di Jawa Tengah menduduki peringkat pertama secara nasional. Jumlah kejadian tercatat 959 kasus, yang mengakibatkan 69 orang meninggal dunia, 203 luka berat, dan 1.202 luka ringan.
“Penyebab kecelakaan lalu lintas antara lain menyangkut kesiapan sarana dan prasarana di jalur mudik dan balik,” tandasnya. (lif/17)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.