Bibit Beri Bantuan Keluarga Miskin Yen Rak Eling Makasih, Yo Awas Kowe…

Gubernur Jateng Bibit waluyo secara simbolis memberikan bantuan untuk warga miskin (HARSEM/SUKMAWIJAYA)

DEMAK- Memberi bantuan kepada puluhan keluarga miskin di desa wilayah pesisir pantai, Gubernur Jateng Bibit Waluyo tak mau upayanya disebut kampanye pilgub mendatang. Iklim Pilkada Jateng saat ini memang cukup hangat, beberapa figur mulai menebar pesona melalui kegiatannya masing-masing. Dari sekian figur bakal calon kepala daerah, incumbent kompetitor yang menarik untuk disorot.

Seperti Gubernur Jateng yang kerap menyalurkan bantuan di wilayah kabupaten/kota. Ibarat menyelam sambil minum air, tentunya saat mengunjungi daerah, Bibit sekaligus mengakses konstituen yang berpotensi baginya.

Kamis (24/1) pagi, Bibit menyalurkan bantuan Program Pencanganan Desa Mandiri Pangan di Dukuh Ndeling, Desa Surodadi, Sayung. Bantuan tersebut diturunkan dari pemerintah pusat dengan menyalurkan anggaran dana Rp 47 juta per desa untuk dikelola dan memberdayakan potensi desa yang ada.

“Ojo dianggep kampenye, tapi kalau ingat yo makasih, yen rak eling makasih, yo awas kowe!” kelakar Bibit saat menepis penyaluran bantuan tersebut dianggap kampanye. Lanjutnya, bantuan program desa mandiri pangan ini dicanangkan oleh pemerintah pusat, untuk wilayah Jateng akan menerima bantuan kepada 634 desa.

Sementara di Demak, akan menerima program ini 18 desa di wilayah pesisir, masih ditambah dari APBD Jateng empat desa. Bibit kembali meluruskan, tidak ada pikiran apa-apa ketika menyalurkan bantuan ini ke Desa Surodadi. Dirinya hanya mencanangkan program dari pemerintah pusat.

Bantuan Beras
Bibit sekaligus juga menyampaikan bantuan beras serta anggaran untuk pembangunan jalan. Menurut Bibit, dirinya dianggap bapaknya orang Jateng, saat menyalurkan bantuan dari pemerintah pusat bila tak membawa apa-apa akan terlihat lucu. “Yo wong tuo yo nggowo oleh-oleh kepada anak-anaknya,” kilahnya.

Dalam kesempatan itu, Bibit juga memberikan bantuan dalam rangka modernisasi pertanian dengan menyalurkan bantuan 32 unit hand traktor, 42 pompa mesin, 6 unit mesin threseher, 3 unit multy threseher, dan 2 unit alat memanen, diserahkan kepada Kabupaten Demak untuk disalurkan ke bidang pertanian.

Mewakili warga, Bupati Demak HM Dachirin Said sangat mengapresiasi bantuan tersebut. Diharapkan bantuan ini dapat memotivasi pihaknya dalam meningkatkan kinerjanya untuk mensejahterakan rakyat Demak.

Selama ini luas daerah Demak mencapai 89.743 hektar, sekitar 54,5 persen lahan tersebut merupakan persawahan produktif dnegan pola tanam padi-padi-palawija. Dari produktifitas padi berhasil memanen rata-rata 58 kwintal per hektar, dan hasil produksi pangan di Demak mencapai surplus 225 ribu-250 ribu ton beras. Sehingga membawa Demak menjadi lumbungnya Jawa Tengah. (swi/tab)

Newer Post Older Post