Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Jelang Pilgub Jateng PDI Perjuangan Terpecah

Dwi Harumi Dhati
HARSEM/DOK




PDI Perjuangan Kota Semarang saling berseberangan. Sejumlah kader masih menginginkan tampilnya figur dari internal partai, dan bukan kutu loncat.

Belum turunnya rekomendasi dari DPP, suara dukungan ke cagub dari kader PDI Perjuangan Kota Semarang mulai terpecah. Hal itu terungkap saat Ketua PAC Gajahmungkur Dwi Harumi Dhati mengklarifikasi pernyataan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Semarang Supriyadi bahwa kini kader banteng moncong putih di struktur DPC dan PAC mendukung Sekda Jateng Hadi Prabowo (HP) sebagai cagub dalam Pilgub Jateng.

Menurut perempuan yang akrab dipanggil Arum ini, dukungan pada HP itu hanya diberikan sejumlah kader, dan tidak seluruhnya. Ia menegaskan, selama ini sejumlah PAC belum menyatakan dukungan pada siapapun untuk jadi cagub dari PDIP. “Kami masih menunggu rekomendasi dari DPP, belum ada kesepakatan dukungan,” katanya kepada Harsem, kemarin.

Ia menilai kader di akar rumput kini masih menginginkan tampilnya figur dari internal partai dan bukan orang luar, seperti Hadi Prabowo. Keinginan itu, kata dia, didasari dari pengalaman Pilkada terdahulu dimana PDI Perjuangan hanya dimanfaatkan sebagai ‘kendaraan politik’ oleh para calon.

“Berpijak pada pengalaman terdahulu, seperti (Gubernur) Bibit Waluyo dan (Walikota) Sukawi Sutarip, seyogyanya rekomendasi jatuh pada internal kader PDI Perjuangan agar partai tidak dipecundangi oleh orang-orang yang berkepentingan menjadi kepala daerah,” katanya mantap.

Untuk itu, pernyataan Supriyadi yang mendukung HP disebut sebagai pernyataan pribadi. “Jika Pak Sekretaris menyatakan secara tersirat bahwa PAC mendukung HP, itu tak lebih pernyataan pribadi yang subyektif dan persepsi sepihak beliau,” tegasnya.

Arum mengaku, saat ini ada 13 PAC yang tidak setuju ayas pernyataan Supriyadi tersebut. Selain Gajahmungkur, ada PAC Genuk, Pedurungan, Semarang Timur, Semarang Tengah, Semarang Utara, Semarang Selatan, Semarang Barat, Banyumanik, Ngaliyan, Gunungpati, Tembalang, dan Mijen.

Soal calon yang didukung oleh kader internal, itu diserahkan sepenuhnya kepada DPP. “Siapapun yang direkomendasikan DPP, akan kami dukung. Karena, hasil fit and proper test yang tahu adalah DPP,” ujarnya.

Senada dengan Arum, Ketua PAC Genuk Margono juga tidak setuju dengan pernyataan Supriyadi tersebut. Karena, selama ini kader di akar rumput belum menyatakan dukungan terhadap para bakal calon.

“Saya kira ucapan Pak Sekretaris itu hanya pendapat pribadi semata. Pengurus PAC dan Anak Ranting sampai sekarang belum berkomunikasi dengan HP. Intinya, kami masih menunggu hasil rekomendasi dari DPP,” jelas Margono.

Ia juga mengaku pihaknya siap mendukung siapapun calon yang akan diputuskan DPP. Namun, ia sangat berharap, calon terpilih kelak berasal dari internal PDI Perjuangan sendiri. “Kami akan berjuang siapapun calonnya. Hanya saja, kami berharap, calonnya dari internal. Untuk saat ini, kami belum mendukung salah satu calon,” tegasnya lagi. (ano/tab/rif)


Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous