DPS Bermasalah, Masyarakat Diminta Proaktif

DPS yang dipasang di Kantor Kelurahan Pulutan (HARSEM/MOCH KUNDORI-SM NETWORK)

SALATIGA-Daftar pemilih sementara (DPS) untuk pemilihan gubernur sudah dipasang di setiap kantor kelurahan di Salatiga sejak 9 Februari. Namun respons masyarakat masih rendah. Tidak banyak yang mencermati DPS itu.

Ketua Panwaslu Salatiga Mashuri AK menjelaskan, masih sedikit warga sengaja datang ke kantor kelurahan untuk menceermati DPS. Jika ada, karena kebetulan sedang ada urusan admistrasi di kantor kelurahan.

"Ini disebabkan, pemasangan DPS hanya di kantor kelurahan. Kami mengharapkan di semua tempat strategis bisa dipasang DPS agar warga lebih mudah mencermatinya," katanya.

Arsyad menambahkan, warga seharusnya melihat DPS untuk memastikan. Pengecekan ini penting, karena berdasar hasil pengawasan  jajaran  Panwaslu masih banyak warga yang tidak masuk DPS.

“Oleh karena itu, panwaslu, panwascam, dan pengawas pemilu lapangan (PPL) akan terus melakukan pencermatan DPS sampai DPS ditetapkan oleh KPU  menjadi daftar pemilih tetap (DPT) Pilgub. Harapannya tidak ada lagi warga yang tercecer," katanya. 

Sosialisasi

Kepala Kelurahan Salatiga Nyoto Dwi Sabto mengatakan terkait pengumuman DPS, pihak kelurahan telah melakukan sosialisasi melalui RT dan RW agar menyampaikan ke warga. Namun demikian sampai dua pekan DPS diumumkan, hanya sedikit warga yang melihat DPS di kantor kelurahan.

Sebelumnya, Divisi Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih KPU Kota Salatiga Dyah Sari Marhaeny SH MKn mengatakan  dalam mendukung kelancaran tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih, diharapkan kepada semua pihak untuk mencermati  daftar pemilih sementara (DPS) yang diumumkan pada 9 Februari lalu di setiap  kantor Kelurahan. (H32, J21-SM Network/nji)

Newer Post Older Post