Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Guru Bantu Dukung Ganjar

Ganjar Pranowo (HARSEM/DOK)
PURWOKERTO-Ribuan guru yang tergabung dalam Ikatan Alumni Guru Bantu se-Eks Karisidenan Banyumas, Jawa Tengah mendukung Ganjar Pranowo yang akan maju bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) pada 26 Mei mendatang. Alasan mereka mendukung karena Ganjar dinilai sosok mumpuni.

"Kami melihat, saat ini di Jawa Tengah maupun di skala nasional kami melihat, masyarakat membutuhkan sosok pemimpin yang bersih dan cerdas. “Secara pribadi kami juga melihat mas Ganjar Pranowo cukup mewakili dan mumpuni. Dia juga kami anggap sosok kader PDI Perjuangan bersih yang diharapkan bisa memimpin Jateng. Apalagi, seiring perjalanan banyak terjadi praktik korupsi di Pemerintahan Provinsi Jateng dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Sehingga dibutuhkan pemimpin seperti Mas Ganjar," jelas Koordinator Ikatan Alumni Guru Bantu se-Eks Karisidenan Banyumas, Eko Purwanto di sela-sela acara pertemuan di Aula RM. Ayam Goreng Keratonan, Purwokerto, belum lama ini.

Dukungan itu disampaikan oleh guru-guru se-Eks Karesidenan Banyumas usai Ganjar  sebagai kader PDI Perjuangan diundang sebagai pembicara dalam kegiatan internal kaderisasi PDI Perjuangan di PAC Desa Merden, Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara. Yang secara kebetulan di wilayah Eks Karesidenan Banyumas, merupakan daerah pemilihan (Dapil) sekaligus basis masa pendukung Ganjar sebagai anggota legislatif.

Menurut Eko, sejak tahun 2003 ribuan guru bantu di Purbalingga, Banyumas, Banjarnegara dan Purwokerto telah berhasil diangkat sebagai guru pemerintah. "Walaupun dia duduk di Komisi II DPR RI namun, perjuangan dia untuk mendorong tuntutan kami menjadi guru yang diakui sejak tahun 2003 membuahkan hasil. " jelas Eko yang saat ini mengajar di SMK Negeri 1 Bojongan, Purbalingga dan Universitas Terbuka ini.

Menanggapi dukungan ribuan guru itu, Ganjar menyatakan aksi mereka bersifat kedekatan emosional dan individual. Sebab, sejak tahun 2003 dirinya sebagai anggota DPR bersama ribuan guru itu telah berjuang bersama melakukan intervensi dan mendobrak sistem birokrasi. Terutama sistem birokrasi yang membuat ribuan guru-guru bantu tidak mendapatkan penghargaan layak.

"Saat itu profesi mereka sebagai guru bantu tidak mendapatkan penghargaan dengan baik oleh birokrasi," kata Ganjar. (tab)
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous