Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Dikendalikan Mertua, Suami Tinggalkan Istri

MENJADI lakilaki idola belum tentu menyenangkan. Dipuja banyak wanita dan menjadi rebutan orangorang tua yang punya anak gadis, belum tentu membawa nasib baik.

Nanang (28), adalah sosok pemuda idaman. Penduduk Ngaliyan Semarang ini berwajah ganteng, berbadan tegap, berwawawan luas, pinter mergawe, dan telah haji dua kali. Ngajinya juga mumpuni, sehingga siapapun orang menilai dia lelaki soleh yang mantap dijodohkan dengan siapa saja.

Anak tokoh masyarakat yang telah empat tahun bekerja di Arab Saudi selaku mekanik ahli ini, saat pulang ke tanah air menjadi incaran warga sekampungnya. Bagi para gadis, Nanang diidamkan sebagai lelaki yang akan membahagiakan istri. Bagi para orang tua yang memiliki anak gadis, dia dibayangkan sebagai pria yang mampu meningkatkan derajat kehormatan mertua serta menjadi menantu yang layak dibanggakan.

Karena itulah, dia menjadi rebutan. Dan pada suatu hari, seorang pengusaha ayam potong yang cukup kaya di kampungnya mengambil langkah drastis. Dia datang ke rumah dan meminta Nanang bersedia menjadi menantu. Singkat cerita Nanang dikawinkan dengan anak gadisnya yang baru berusia 17 tahun, yang tengah menempuh program hafalan Alquran di pondok pesantren.

Di malam pelaminannya, suasana bahagia nan meriah mengiringi pernikahan yang dihadiri ratusan orang tersebut. Demi menyenangkan menantunya, mertua Nanang membelikan sepeda motor Mega Pro untuk dipakai jalanjalan. Lalu diberi busana yang bagusbagus dan dimasakkan makanan yang enak-enak.

Namun, kegembiraan pengantin baru itu tak berlangsung lama. Seminggu setelah mereguk indahnya berkumpul di dalam kamar, Nanang yang diminta tinggal di rumah mertuanya harus mulai mengikuti peraturan sang mertua.

Istrinya diminta dikembalikan ke pondok agar program mengajinya tetap berjalan. Dia boleh menjemput istrinya di malam hari usai jadwal mengaji selesai, untuk diajak tidur bareng.

Waktu pagi hingga sore itulah yang dimanfaatkan sang mertua untuk mengajak Nanang bekerja di usaha penjualan daging ayam. Setiap jam tiga dini hari Nanang harus bangun dan turut mertua di tempat pemotongan ayam.

Lalu mengemasi dagingnya dan mengirim ke pasar dan bakul-bakul eceran. Masih pula diberi tugas mengawasi kerja petugas bubut bulu ayam dan menagih pembayaran para pengecer.

Karena posisinya selaku menantu, Nanang tidak mendapat upah jelas. Seluruh uang yang dia urus harus disetorkan kepada mertuanya dan laporan penjualannya harus benar-benar akurat. Dia hanya mendapat fasilitas tempat tinggal dan makan gratis di rumah mertua.

Lama-lama Nanang tidak betah. Upaya protes dia lakukan dengan cara menabrakkan sepeda motor pemberian mertua ke pagar rumah. Mertuanya yang tidak pangerten bereaksi menjual sepeda motor itu dan dibelikan mobil pikap bekas. Agar Nanang bisa mengangkut daging ayam lebih banyak.

Nanang protes lagi, menabrakkan mobil tersebut hingga peyok-peyok. Dia semakin jengah dengan pengendalian mertuanya. Dia rasakan seperti budak yang dibeli dengan tugas kerja tanpa hak jelas.

Dia lalu mengajak istrinya untuk tinggal di rumah orang tuanya. Namun si istri menolak meski Nanang berjanji akan membuka toko dan tinggal di rumah terpisah dari orang tuanya. Jadilah Nanang merasa tak punya harga diri sebagai suami. Dia menilai istrinya telah nusyuz (tidak taat pada suami).

Akhirnya, persis di usia empat bulan perkawinannya Nanang belum lama ini menjatuhkan talak kepada istrinya dan dia lari dari rumah orang tuanya. Dia menitipkan sejumlah uang kepada pengacara untuk menggugat cerai istrinya ke Pengadian Agama Semarang, sebelum pergi lagi ke Arab Saudi. Dia kembali ke pekerjaan lamanya di tanah suci.

Sedang sang istri, yang kini telah hamil tiga bulan, hanya bisa menangis merenungi nasibnya. (ichwan_harian semarang)

___________
Dipersilahkan jika ingin mengcopy dan menyebarluaskan artikel pada blog ini dengan tujuan untuk kemaslahatan bersama dan bukan untuk disalahgunakan. Namun perlu diingat, wajib menyertakan sumber blog ini http://hariansemarangbanget.blogspot.com. (terima kasih).
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous