Pantas Masuk MURI
TURNAMEN Piala Kampoeng Semawis patut dipertimbangkan masuk MURI. Maklum saja, ajang ini menorehkan sejumlah fenomena.
Mari kita awali dari romantisme tiga sosok penting di tiga tim yang bertanding. Pelatih dan asisten pelatih PSIS, Persibo, dan PPSM adalah tiga orang
yang melukiskan betapa dunia ini sempit.
Sartono Anwar (Persibo) adalah bekas pelatih PSIS di sejumlah musim, yang juga pernah melatih Ahmad Muhariah di era 80-an. Asisten pelatih Widiyantoro (PPSM) adalah mantan teman setim Ahmad Muhariah, baik di BPD Jateng, dan juga PSIS.
Catatan lain turnamen ini, setiap pertandingan berakhir (total ada tiga pertandingan), pemenangnya langsung diberi hadiah (Rp 1,5 juta), meski di hari terakhir bakal dihitung-hitung
kembali selisih gol guna memunculkan juara utama.
Yang unik lagi, pencetak gol pertama di setiap partai juga diberi hadiah (Rp 1 juta). Partai PSIS-PPSM kemarin mencatat Rizky Novriansyah sebagai penerima perdana hadiah 1 juta rupiah.
Jika ingin menambah catatan tentang keunikan, turnamen ini menganut aturan ‘semau gue’ dengan langsung mengadu penalti jika skor buntu, di sebuah stadion yang nyaris gelap gulita lantaran tak ada lampu penerang. (rief-harian semarang)
___________
Dipersilahkan jika ingin mengcopy dan menyebarluaskan artikel pada blog ini dengan tujuan untuk kemaslahatan bersama dan bukan untuk disalahgunakan. Namun perlu diingat, wajib menyertakan sumber blog ini http://hariansemarangbanget.blogspot.com. (terima kasih).
Mari kita awali dari romantisme tiga sosok penting di tiga tim yang bertanding. Pelatih dan asisten pelatih PSIS, Persibo, dan PPSM adalah tiga orang
yang melukiskan betapa dunia ini sempit.
Sartono Anwar (Persibo) adalah bekas pelatih PSIS di sejumlah musim, yang juga pernah melatih Ahmad Muhariah di era 80-an. Asisten pelatih Widiyantoro (PPSM) adalah mantan teman setim Ahmad Muhariah, baik di BPD Jateng, dan juga PSIS.
Catatan lain turnamen ini, setiap pertandingan berakhir (total ada tiga pertandingan), pemenangnya langsung diberi hadiah (Rp 1,5 juta), meski di hari terakhir bakal dihitung-hitung
kembali selisih gol guna memunculkan juara utama.
Yang unik lagi, pencetak gol pertama di setiap partai juga diberi hadiah (Rp 1 juta). Partai PSIS-PPSM kemarin mencatat Rizky Novriansyah sebagai penerima perdana hadiah 1 juta rupiah.
Jika ingin menambah catatan tentang keunikan, turnamen ini menganut aturan ‘semau gue’ dengan langsung mengadu penalti jika skor buntu, di sebuah stadion yang nyaris gelap gulita lantaran tak ada lampu penerang. (rief-harian semarang)
___________
Dipersilahkan jika ingin mengcopy dan menyebarluaskan artikel pada blog ini dengan tujuan untuk kemaslahatan bersama dan bukan untuk disalahgunakan. Namun perlu diingat, wajib menyertakan sumber blog ini http://hariansemarangbanget.blogspot.com. (terima kasih).
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.