Lambang Keberuntungan
Pohon jeruk dan juga buah naga mengalami lonjakan permintaan menjelang Imlek ini hingga mencapai sekitar 70%. Kalau buah naga sudah banyak dikembangkan di wilayah Grand Marina Blok 2/VII, sedangkan pohon jeruk dengan buah berwarna oranye yang sangat menggoda itu harus diimpor langsung dari Cina dan sengaja didatangkan menjelang Imlek.
Pemilik Toko Aneka Buah Ruth Setiyati mengatakan, pohon jeruk beserta buahnya itu merupakan perlambang keberuntungan dan tali perekat keluarga besar warga keturunan Tionghoa dalam merayakan Imlek. “Biasanya pohon ini ada saat Perayaan Imlek, waktu kumpul– kumpul bersama keluarga buahnya yang banyak itu kan bisa dipetik oleh banyak orang. Jadi buah ini bisa dibilang untuk perekat keluarga besar,” tuturnya kepada Harsem, kemarin.
Pembeli, ungkapnya, mulai ramai sejak lima hari menjelang Imlek. Untuk harga dipatok antara Rp 300 ribu hingga Rp 1,5 juta per batang, sedangkan untuk ukuran 2,5 meter harganya mencapai Rp 5 juta per batang. Pohon ini mampu bertahan hingga tiga sampai empat tahun. Hal itu dikarenakan, pohon tersebut memang tidak tumbuh di Indonesia, sehingga tidak bertahan lama. Pohon ini biasanya hanya dipajang karena rasanya yang asam dan hambar.
Sementara itu untuk buah naga biasa digunakan untuk kelengkapan persembahyangan. Adanya keyakinan buah itu melambangkan pengaruh yang besar, sesuatu yang diharapkan hingga sepanjang tahun mendatang, maka banyak orang memburu buah naga menjelang Imlek kali ini.
Pada bulan ini memang buah naga sedang panen besar, dengan permintaan yang besar pula. Tugino (38), penanggungjawab perkebukan buah naga di kawasan Grand Marina mengatakan, pesanan buah naga meliputi beberapa kota seperti Bandung, Surabaya, Bali dan Jakarta. “Buah naga yang diminati adalah berjenis merah delima (hylocereus polyrhizus).
Selain manis dan segar, warna merah penampilannya lebih memikat ketimbang yang berwarna putih. Dan pada Perayaan Imlek warna merah itu melambangkan keberuntungan,” katanya.
Saat ini, harga buah naga mencapai Rp 20 ribu sampai Rp 25 ribu per kg untuk yang berukuran besar. Sementara yang berukuran kecil mencapai Rp 10 ribu per kg. “Banyak orang mengonsumsinya karena ingin mendapatkan khasiatnya juga, yakni mengurangi kadar kolesterol dalam darah dan menurunkan diabetes,” ungkapnya yang saat ini mengurus perkebunan seluas tiga hektar. (*)
Pembeli, ungkapnya, mulai ramai sejak lima hari menjelang Imlek. Untuk harga dipatok antara Rp 300 ribu hingga Rp 1,5 juta per batang, sedangkan untuk ukuran 2,5 meter harganya mencapai Rp 5 juta per batang. Pohon ini mampu bertahan hingga tiga sampai empat tahun. Hal itu dikarenakan, pohon tersebut memang tidak tumbuh di Indonesia, sehingga tidak bertahan lama. Pohon ini biasanya hanya dipajang karena rasanya yang asam dan hambar.
Sementara itu untuk buah naga biasa digunakan untuk kelengkapan persembahyangan. Adanya keyakinan buah itu melambangkan pengaruh yang besar, sesuatu yang diharapkan hingga sepanjang tahun mendatang, maka banyak orang memburu buah naga menjelang Imlek kali ini.
Pada bulan ini memang buah naga sedang panen besar, dengan permintaan yang besar pula. Tugino (38), penanggungjawab perkebukan buah naga di kawasan Grand Marina mengatakan, pesanan buah naga meliputi beberapa kota seperti Bandung, Surabaya, Bali dan Jakarta. “Buah naga yang diminati adalah berjenis merah delima (hylocereus polyrhizus).
Selain manis dan segar, warna merah penampilannya lebih memikat ketimbang yang berwarna putih. Dan pada Perayaan Imlek warna merah itu melambangkan keberuntungan,” katanya.
Saat ini, harga buah naga mencapai Rp 20 ribu sampai Rp 25 ribu per kg untuk yang berukuran besar. Sementara yang berukuran kecil mencapai Rp 10 ribu per kg. “Banyak orang mengonsumsinya karena ingin mendapatkan khasiatnya juga, yakni mengurangi kadar kolesterol dalam darah dan menurunkan diabetes,” ungkapnya yang saat ini mengurus perkebunan seluas tiga hektar. (*)

Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.