Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Ingin Bertahan di Semarang

Curhat Eko Pujianto dan Catur Nugroho

SETELAH Cristiano Lopes, kini giliran Catur Adi Nugroho dan Eko Pujianto yang curhat dengan kami. Kemarin siang mereka mampir ke kantor redaksi Harsem, dan bertutur tentang banyak perihal PSIS serta masa depan mereka.

Berikut perbincangan mereka dengan Arief Rahman dan Wiwig Prayugi.

Bagaimana perasaan kalian saat menyadari PSIS bertahan di divisi utama?
Catur: Kecewa pastinya. Karena sebenarnya kondisi tim sudah bagus, tapi sepertinya juga masih ngambang apakah jika lolos ISL tahun depan ada yang mendanai atau tidak.

Banyak pihak mengritik hasil ini, bagaimana kalian menyikapi?
Eko: Itu biasalah, pasti ada pro kontra. Kami hanya bisa ambil hikmahnya saja. Kalau kritik membangun pasti juga ada manfaatnya untuk kami.

Catur: Secara umum saya sudah kebal dengan berbagai kritikan. Cuma gol Persiba di menit terakhir itulah yang membuat saya benar-benar menyesal. Bukan hanya karena terjadinya di menit terakhir, tapi juga banyak yang menyoroti lini belakang. Padahal sepakbola dimainkan secara kolektif. Jika ada bola bisa tembus ke belakang, berarti bola itu asalnya juga dari tengah.

Beban berat ya bermain di Jatidiri?
Eko: Beban pasti ada di mana aja kami bertanding. Tapi heran mengapa kalau di tandang kami bisa main lepas dan rapi sekali. Tapi entah ada apa kalau di kandang sendiri …
Masih tiga pertandingan lagi, sudah ada klub yang melirik kalian?
Eko: Sebenarnya saya sudah sehati dengan Semarang karena ini perantauan pertama saya dan makin cinta PSIS. Tapi kami harus memikirkan masa depan juga. Kami sayang Semarang, sebaliknya Semarang juga harus sayang sama saya dalam arti yang luas menyangkut profesionalisme. Mumpung masih muda, saya juga mengejar prestasi. Ada beberapa klub yang mulai mendekati saya.

Catur: Saya sih masih ingin di PSIS, lagipula dekat dengan asal (Ambarawa). Kalau PSIS masih membutuhkan tenaga saya, pasti saya siap.

Puaskah kalian menjadi bagian dari PSIS?
Eko: Secara materi baik gaji atau fasilitas oke. Gaji tepat waktu, karena bagaimanapun kami harus konsisten dengan keputusan awal.

Anda berdua masih muda, buat apa gaji yang kalian terima? Terpikirkah menekuni bidang lain?
Eko: Saya ingin mengabdi total untuk orangtua. Hampir seratus persen gaji saya kirimkan ke Padang. Ini upaya saya mengembalikan apa yang nyaris habis. Gempa di Padang membuat rumah kami hancur. Saya fokus untuk perbaikan rumah setelah gempa. Kalau di bidang usaha, saya sudah merintis persewaan alat pesta dengan kakak, tapi mau dipindah ke Palembang.

Catur: Yang pasti menabung lah. Target saya terdekat lulus kuliah secepatnya. Kalau pun nanti lulus saya ingin terus bermain bola. Mungkin bisa sekalian merangkap jadi guru.

Jika kelak tak bermain lagi di Semarang, apa yang kalian usulkan untuk PSIS?
Eko & Catur: Persiapan yang matang dan lama, karena tim butuh keseimbangan dan kekompakan. Tidak bisa instan. Tim sepakbola itu menyatukan banyak karakter.

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous