Rumah Pintar Ajari Anak Berkata Santun
Di rumah pintar, anak-anak diajari untuk berkata-kata santun. 142 rumah pintar di Semarang berupaya mencerdaskan anak bangsa.
RUMAH Pintar wadah untuk mendapatkan pendidikan non formal, jika dimanfaatkan sebaik mungkin tentu akan memberikan dampak positif untuk kehidupan ke depan. Untuk menambah benih kreativitas, kepercayaan diri dan perilaku efektif sedari dini, rumah pintar diharapkan mampu mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara.
Sebagai penggerak rumah pintar, Sinto Sukawi berharaprumah pintar yang sudah tersebar di 16 kecamatan yang ada di Kota Semarang, mampu memberikan manfaat yang positif bagi anak-anak.
“Rumah pintar ini tujuannya untuk ikut mencerdaskan anak bangsa dan ikut menyukseskan program nasional. Rumah pintar sarana pembelajaran gratis bagi anak usia dini, antara 5 sampai 6 tahun.
Terutama bagi anak-anak yang kurang mampu, karena tidak dipungut biaya sama sekali, tapi tidak menutup kemungkinan bagi anakanak lain juga,” ujar Sinto di sela-sela penilaian lomba Posyandu Model Tingkat Provinsi di Rumah Pintar Tresno Asih Jl Puspanjolo Selatan Raya II, Kelurahan Bojongsalaman, Semarang Barat, beberapa waktu lalu.
Rumah pintar diyakinilebih efektif dalam menunjang kecerdasan seseorang di masa datang. “Saya berharap rumah pintar di Kota Semarang ini bisa terus berkembang. Sampai saat ini rumah pintar sudah ada 142,” jelasnya. (lissa-harian semarnag)
Sebagai penggerak rumah pintar, Sinto Sukawi berharaprumah pintar yang sudah tersebar di 16 kecamatan yang ada di Kota Semarang, mampu memberikan manfaat yang positif bagi anak-anak.
“Rumah pintar ini tujuannya untuk ikut mencerdaskan anak bangsa dan ikut menyukseskan program nasional. Rumah pintar sarana pembelajaran gratis bagi anak usia dini, antara 5 sampai 6 tahun.
Terutama bagi anak-anak yang kurang mampu, karena tidak dipungut biaya sama sekali, tapi tidak menutup kemungkinan bagi anakanak lain juga,” ujar Sinto di sela-sela penilaian lomba Posyandu Model Tingkat Provinsi di Rumah Pintar Tresno Asih Jl Puspanjolo Selatan Raya II, Kelurahan Bojongsalaman, Semarang Barat, beberapa waktu lalu.
Rumah pintar diyakinilebih efektif dalam menunjang kecerdasan seseorang di masa datang. “Saya berharap rumah pintar di Kota Semarang ini bisa terus berkembang. Sampai saat ini rumah pintar sudah ada 142,” jelasnya. (lissa-harian semarnag)
Post A Comment
No comments :
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.