Jembatan Kali Asin ‘Ditinggikan’

PASANG KANSTIN: Pekerja tengah memasang kanstin untuk meninggikan jembatan kali Asin
(HARSEM/WARA MERDEKAWATI)

PANGGUNG LOR-Mengantisipasi luapan air kali Asin, ke jalan yang akan mengganggu pengendara kendaraan bermotor maupun ke pemukiman warga, Paguyuban Pengendalian dan Penanggulangan Air Pasang Panggung Lor (P5L) meninggikan paravet jembatan menggunakan kanstin.

Pelaksana lapangan (P5L) Odit Maryuanto, mengatakan, peninggian jembatan dengan menggunakan kanstin merupakan tindakan darurat agar air tidak melimpas ke jalan. “Jembatan kami tinggikan menggunakan kanstin agar dapat menahan luapan air rob. Sehingga tidak meluber ke jalan,” katanya di sela-sela pengerjaan peninggian kanstin di kembatan kali Asin, kemarin.

Odit mengatakan, berdasar data dari BMKG Kota Semarang, pada 23 Mei hingga 12 Juni mendatang, air akan naik mulai pukul 09.00 sampai pukul 18.00. Ketinggian air berkisar 0,9 meter hingga 1,1 meter.

“Melihat kondisi itu, antisipasi darurat dilakukan dengan kanstin. Minggu ini berupaya untuk meninggikan jembatan kali Asin dengan ketinggian 60 cm, panjang 40 meter di dua sisi. Pengerjaan mendapat bantuan dari PT Wika dan PSDA sebanyak seribu karung plus alat berat,” jelasnya.

Sementara itu, Lurah Panggung Lor Sumardi mengatakan, untuk mengantisipasi meluasnya air rob di wilayah Panggung Lor telah dioperasikan 24 unit pompa dan 9 rumah pompa agar sirkulasi air lancar.

“Kalau rob air biasanya bisa meluber ke sepanjang Jalan Tanjung Mas Raya, Jalan Tlaga Mas Raya dan Jalan Kalimas. Dengan peninggian jembatan menggunakan kanstin, bisa mencegah air meluber ke jalan,” katanya. (wam/16)

Newer Post Older Post