Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Lahan Pasar Jetis Rp 5 M

 PASAR MANGKRAK : Pasar Jetis Salatiga yang pembangunannya mangkrak sejak empat tahun lalu, kini semakin kumuh dan belum jelas kapan akan dilakukan pembangunan kembali
(HARSEM / HERU SANTOSO)

 
SALATIGA – Pasar Jetis yang sejak beberapa tahun ini mangkrak dan lahan yang rencananya dibangun pasar kini sudah menjadi milik Pemkot Salatiga. Lahan tersebut hingga tahun ini nilainya mencapai Rp 5 miliar. Nilai aset ini lebih besar jika dibandingkan ketika pasar tersebut dibangun pihak ketiga empat tahun lalu.
 
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM Kota Salatiga, Suseno Gunawi menjelaskan, dari hasil rapat koordinasi dengan sejumlah instansi terkait khusus membahas keberadaan Pasar Jetis tersebut, hasilnya sementara akan dilakukan pengkajian apakah akan dibangun menggunakan dana APBD ataukah menggunakan dana investor.
 
Jika investor maka Pemkot Salatiga harus menggandeng pihak ketiga, untuk menyelesaikan pembangunannya. “Lahan yang di Pasar Jetis, nilainya telah mengalami kenaikan dan kini mencapai Rp 5 miliar. Saat pertama kali dibangun pada empat tahun lalu nilai aset itu masih berkisar Rp 3 miliar. Jumlah total nilai asetnya kini mencapai Rp 12 miliar,” jelas Suseno Gunawi kepada Harsem, di Pemkot Salatiga, kemarin.
 
Ditambahkan, pihak Disperindagkop telah menghitung antara nilai lahan dan bangunan yang mangkrak tersebut. Untuk bangunan yang sudah dibangun oleh pihak ketiga nilainya mencapai Rp 3,1 miliar. 

Perjanjian awalnya saat pertama pembangunan dengan sistem investasi tersebut, dari kedua belah pihak (Pemkot Salatiga dan investor) telah sepakat nilai aset keseluruhan Rp 10 miliar.
 
“Akhir tahun ini, penyelesaian pembangunan Pasar Jetis harus sudah ada kepastian dibangun oleh pihak mana. Artinya, akan dibangun oleh investor ataukah dengan dana APBD. Yang jelas, sampai sekarang masih dalam pengkajian termasuk di dalamnya masalah kajian hukum di dalam perjanjian. 

Sekarang ini, hanya ada kurang lebih 20 pedagang yang berjualan di pasar yang terletak di daerah perempatan Jetis itu, ” tandas Suseno Gunawi. (hes/15)

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous