Puan: Jangan Lupakan Pengusungnya

 

SEMARANG – Persoalan loyalitas menjadi topik terpanas di Panti Marhaen, kemarin. Pasalnya, hal itu merupakan sindiran yang dikhususkan bagi Gubernur Jateng Bibit Waluyo, yang hadir saat Rapat Koordinasi Bidang Politik dan Hubungan antar-Lembaga DPD PDIP Jateng di Panti Marhen.

Dalam kesempatan itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani membuka secara resmi rapat tersebut. Saat memberikan sambutan dan dari keterangan persnya, persoalan loyalitas Bibit masih dipertanyakan.

 

Karena, dari informasi yang didapat Puan, Bibit berdalih bahwa dia merupakan gubernurnya masyarakat Jateng dan bukan hanya milik partai tertentu saja. Oleh karena itu, persoalan loyalitas kepala daerah terhadap PDIP sebagai partai pengusung menjadi bahan evaluasi untuk pencalonan Bakal Calon Gubernur Jateng 2013 mendatang.

Ia mengatakan, sudah seharusnya setiap kepala daerah mengakui dengan bangga bahwa dirinya merupakan kader PDIP. “Jangan sampai kepala daerah khususnya gubernur melupakan partai pengusungnya dan hanya dijadikan batu lompatan saja,” ungkapnya.

Apabila hal itu dilakukan dengan bangga, lanjut dia, maka PDIP pun tidak hanya berhenti sebagai partai pengusung dalam pilgub saja. Namun juga akan selalu mendukung kepemimpinan gubernur.

Putri Ketua Umum DPP PDIP itu juga menegaskan, koordinasi yang selama ini ditunjukkan Gubernur Jateng Bibit Waluyo dengan Wakil Gubernur Rustriningsih dan para bupati/ walikota di Jateng dirasa belum berjalan dengan maksimal. “Yang tidak kalah penting, (seorang pemimpin yang diusung itu) juga bisa menjadi bapak dan ibunya bagi PDIP di Jateng,” tegasnya.

Penjaringan Sekarang
 

Menanggapi soal penjaringan yang dilakukan DPD PDIP Jateng, ia berharap, tokoh masyarakat maupun kader yang merasa mampu untuk memimpin bisa memanfaatkan kesempatan tersebut melalui PDIP. Dijadwalkan, mulai Senin (6/8) ini DPD PDIP Jateng membuka penjaringan Calon Gubernur Jateng. Pengambilan formulir sendiri diagendakan berlangsung selama satu bulan.

“Siapapun yang mendaftar melalui PDIP memiliki peluang yang sama. Nantinya, akan diputuskan figur terbaik yang akan mendapatkan rekomendasi dari DPP,” tandasnya.(ano/12)

Newer Post Older Post