Kejati Jateng dan Pegadaian Kerjasama Penanganan Hukum

Kajati Jateng Drs Arnold BM Angkouw SH dan Kepala PT Pegadaian (Persero) Wilayah XI Dijono SH MM menandatangani MoU dalam bidang penanganan masalah hukum. HARSEM/DOK

PT Pegadaian (Persero) Wilayah XI Semarang menggandeng Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah untuk membantu dalam penanganan masalah hukum di bidang perdata dan tata usaha negara. Hal itu tertuang dalam nota kesepakatan bersama (MoU) antara PT Pegadaian (Persero) Wilayah XI Semarang dengan Kejati Jateng di Aula Imam Barjo Kejati Jateng, Rabu (13/2).

“Menyadari bahwa penanganan masalah perdata itu rumit, membutuhkan waktu yang lama serta biaya yang tinggi, Pegadaian berharap bahwa penyelesaian hukum bisa dilakukan di luar jalur hukum,”tutur Dijono SH, MM, Kepala PT Pegadaian (Persero) Wilayah XI Semarang.

Sementara itu Kajati Jawa Tengah, Drs Arnold BM Angkouw SH menambahkan, penanganan ‘’non litigasi’’ memang lebih efisien dalam menyelesaikan masalah di pegadaian.

“Kejaksaan akan menjadi mediator antara pegadaian dengan debitur, sehingga dicapai penyelesaian yang baik. Karena bila sampai ke pengadilan akan memakan waktu lama, ruwet dan mahal. Misalnya satu perkara saja memakan waktu setahun, berapa lama dibutuhkan waktu untuk penyelesaian 10 perkara?" katanya. (sae)

Newer Post Older Post