Nunggu Sahur Sambil Judi, Ditangkap Polisi

Empat orang warga dikeler oleh petugas Reskrim Polsek Gajahmungkur. Mereka dipergoki sedang menghelat arena perjudian jenis kiyu-kiyu. Kepada polisi, para tersangka mengaku sedang iseng-iseng sambil menunggu sahur dan menonton acara pertandingan sepak bola antara Manchester City Vs AC Milan di televisi, Kamis (01/8) dinihari.

Judi Domino itu digelar di tempat pemancingan Risana Grafika Jalan Grafika Utama nomor 01 Banyumanik.
Keempatnya masing-masing; Paijan (56), warga Jalan Cemara Raya nomor 4 RT 05 RW 03 Padangsari, Banyumanik; Sudarno (39), warga Jalan Gedawang RT 04 RW 05, Banyumanik; Mohammad Marwah (38), warga Jalan Grafika RT 02 RW 07, Gedawang, Banyumanik; serta Sigit Agung Saputro (21), warga asal Kalimiri RT 04 RW 02, Sambongrejo, Sambong, Blora.

Tim Reskrim Polsek Banyumanik mengamankan barang bukti yang digunakan dalam aksi perjudian tersebut. Di antaranya uang Rp 895 ribu, terdiri uang pecahan lima ribuan, 50 ribuan dan 100 ribuan. Selain itu juga diamankan dua set kartu Domino serta dua tikar merk swan.

"Kami hanya iseng-iseng sambil nunggu sahur dan menunggu acara sepak bola," ujar salah seorang tersangka, Paijan saat gelar perkara di Mapolrestabes Semarang, Kamis (01/8) siang.

Jenis judi yang dilakukan adalah kiyu-kiyu. Tersangka mengaku ide judi tersebut muncul secara bersama-sama. "Taruhannya hanya Rp 5 ribuan," ungkap Paijan.

Terlanjur asyik bermain Domino, akhirnya perhelatan tersebut lama berlangsung dan pertandingan sepak bola itu "dicuekin". "Enggak tahu kenapa, permainan tambah panas dan terus terjadi taruhan. Kami enggak tahu tiba-tiba digerebek polisi," ujarnya.

Mereka tak berkutik saat petugas berpakaian preman menyergapnya sebelum akhirnya digelandang di Mapolsek Gajahmungkur.

"Bener, ini hanya iseng-iseng, kalau tahu jadinya begini, kami tidak akan melakukan perjudian," imbuh tersangka lain, Sudarno.

Kapolrestabes Semarang Kombes Elan Subilan mengatakan, apapun alasannya, para tersangka memenuhi syarat untuk ditetapkan sebagai tersangka pasal 303 KUHP. "Jelas, apa yang dilakukan melanggar hukum, Apalagi ini bulan suci," terangnya. (abm/rif)

Newer Post Older Post