Belum Lama Ditempati, Gedung SDN 04 Bawen Rusak

UNGARAN- Kondisi Gedung SD Negeri 04 Bawen yang baru saja diserahkan enam bulan lalu dari pihak Tim Pengadaan Tanah (TPT) Jateng kepada Disnas Pendidikan Kabupaten Semarang mengalami kerusakan di sejumlah titik. Kerusakan tersebut meliputi lepasnya lis eternit serta plafon atap, dan keramik pecah karena diduga memuai terkena cuaca panas.

Dikatakan Kepala SD Negeri 04 Bawen, Sumeri, disamping kerusakan tadi beberapa pintu kelas juga susah ditutup karena kayunya melengkung. "Banyak titik bangunan yang rusak, termasuk aliran air ke kamar kecil tidak lancar," katanya, kemarin.

Agar tidak membahayakan serta menggangu aktivitas belajar mengajar siswa, dirinya sudah melaporkan kejadian itu kepada pengelola tol. "Kami sudah melaporkan temuan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang dan ke instansi terkait selaku pengelola tol," jelasnya.

Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang, Dewi Pramuningsih menyatakan sedang melakukan pendataan kekurangan imbas pembangunan gedung sekolah yang tergusur proyek tol Semarang-Solo. Menurut dia, saat ini masih banyak ditemui persoalan di lapangan.

"Seandainya ada anggaran, kami akan memperbaiki kerusakan gedung sendiri. Tetapi bila anggarannnya tidak menutupi, kami akan meminta PT Trans Marga Jateng untuk ikut memperhatikan persoalan yang ada," tandasnya.

Dewi berharap kedepan, proyek tol tahap selanjutnnya yang mempergunakan lahan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Semarang tidak berbuntut panjang bila mengenai fasilitas umum ataupun gedung sekolah. "Kita akan mencoba mengkomunikaskan kepada pengelola tol, sehingga tidak ada lagi siswa yang dirugikan karena dampak tol," tukasnya. (H86-SMNetwork/rif)

Newer Post Older Post