Dilarang Mabuk Istri Dipukuli
TITI Setya Utami (22), warga Jalan Kumudasmoro Tengah 1 Semarang, kemarin siang melaporkan tindak kekerasan yang dilakukan oleh suaminya, Denny, ke SPK Mapolrestabes Semarang. Pelaku merasa tersinggung lantaran istrinya melarangnya untuk mabuk bersama teman-temannya.
Menurut penuturan Titi, dirinya terpaksa melaporkan lelaki yang menikahinya tahun 2004 itu karena batas kesabarannya telah habis. “Dia sering memukul saya, tapi selama ini masih bisa saya pendam,” ujarnya.
Puncaknya, Rabu (13/10) malam, saat Denny kalap dan menghajar Titi. Padahal, kemarahan Denny hanya dipicu permasalahan sepele. Sekitar pukul 22.00, teman-teman Denny mengetuk pintu rumahnya.
Titi, yang saat itu membukakan pintu langsung mengusir mereka. Dia beralasan, tamu tersebut hanya akan mengajak suaminya untuk pesta minuman keras.
Ternyata, tindakan Titi tersebut membuat Denny naik pitam. Dia memukuli istrinya secara membabi buta. Bahkan, ketika Titi dalam posisi mene lepon mertuanya, juga dipukul dari belakang. “Handphone saya sampai jatuh,” imbuhnya.
Menurut Titi, perbuatan suaminya itu memang sudah keterlaluan. Padahal, kata dia, ketika Denny bekerja di luar kota, kelakuannya tidak seperti itu (kasar). “Tapi setelah balik ke Semarang, dia sering mabuk-mabukan lagi,” katanya.
Pasangan muda itu menikah pada 2004, meski sempat bercerai pada 2009. SetAhun kemudian, keduanya kembali rujuk. Saat itu kehidupan rumah tangganya sedikit harmonis karena suaminya bekerja di luar kota.
“Saya rujuk dan dia bekerja di luar kota. Saya dan dia tidak ada masalah, tapi tidak lama, suami saya dipindahkan lagi bekerja di Semarang,” imbuh Titi.
Kini, titi hanya bisa pasrah dengan kelangsungan pernikahannya. Namun dirinya telanjur sakit hati dengan ulah suaminya tersebut. Akibat kelakuan Denny, Titi mengalami pusing dan kadua pahanya juga memar. Setelah memeriksakan lukanya, Titi ditemani anak bungsunya melaporkan kasus kekerasan dalam rumah tangga itu kepada pihak berwajib. (tri)
Menurut penuturan Titi, dirinya terpaksa melaporkan lelaki yang menikahinya tahun 2004 itu karena batas kesabarannya telah habis. “Dia sering memukul saya, tapi selama ini masih bisa saya pendam,” ujarnya.
Puncaknya, Rabu (13/10) malam, saat Denny kalap dan menghajar Titi. Padahal, kemarahan Denny hanya dipicu permasalahan sepele. Sekitar pukul 22.00, teman-teman Denny mengetuk pintu rumahnya.
Titi, yang saat itu membukakan pintu langsung mengusir mereka. Dia beralasan, tamu tersebut hanya akan mengajak suaminya untuk pesta minuman keras.
Ternyata, tindakan Titi tersebut membuat Denny naik pitam. Dia memukuli istrinya secara membabi buta. Bahkan, ketika Titi dalam posisi mene lepon mertuanya, juga dipukul dari belakang. “Handphone saya sampai jatuh,” imbuhnya.
Menurut Titi, perbuatan suaminya itu memang sudah keterlaluan. Padahal, kata dia, ketika Denny bekerja di luar kota, kelakuannya tidak seperti itu (kasar). “Tapi setelah balik ke Semarang, dia sering mabuk-mabukan lagi,” katanya.
Pasangan muda itu menikah pada 2004, meski sempat bercerai pada 2009. SetAhun kemudian, keduanya kembali rujuk. Saat itu kehidupan rumah tangganya sedikit harmonis karena suaminya bekerja di luar kota.
“Saya rujuk dan dia bekerja di luar kota. Saya dan dia tidak ada masalah, tapi tidak lama, suami saya dipindahkan lagi bekerja di Semarang,” imbuh Titi.
Kini, titi hanya bisa pasrah dengan kelangsungan pernikahannya. Namun dirinya telanjur sakit hati dengan ulah suaminya tersebut. Akibat kelakuan Denny, Titi mengalami pusing dan kadua pahanya juga memar. Setelah memeriksakan lukanya, Titi ditemani anak bungsunya melaporkan kasus kekerasan dalam rumah tangga itu kepada pihak berwajib. (tri)
Labels
Hukum dan Kriminal
kerajinan tangan batik kayu
ReplyDeleteminyak bulus
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis
rumah kayu minimalis