Pembangunan Pasar Lanang Ambarawa dimulai Agustus

UNGARAN-Pembangunan kembali Pasar Lanang Ambarawa dipastikan dimulai Agustus ini. Meski ada sebagian pedagang menginginkan dilakukan setelah Lebaran, Pemkab Semarang tetap merencanakan pembangunan fisik dimulai bulan ini.

"Sosialisasi dan pertemuan dengan pedagang telah dilakukan beberapa kali. Akhirnya mayoritas pedagang memahami permasalahan yang dihadapi dan siap menempati relokasi sementara,” kata Bupati Semarang Mundjirin disela-sela meninjau kesiapan pembangunan fisik Pasar Lanang, kemarin.

Ikut mendampingi Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan M Natsir, Kepala Dinas Cipta Karya  Yusuf Ismail, Kabag Perekonomian Husen dan pejabat lainnya.

Menurut bupati, pembangunan Pasar Lanang harus sudah selesai pada akhir tahun 2011 ini. Waktu yang tersisa selama lima bulan ini harus dimanfaatkan dengan baik agar tidak mempengaruhi mutu bangunannya.

"Kalau waktunya mepet dan dipaksakan, mungkin saja mutu bangunan akan jelek. Apalagi jika nanti tidak rampung tepat waktu sesuai aturan, tentu akan merugikan program pembangunan daerah kedepannya,” tambahnya.

Bupati menghargai pendapat sebagian pedagang yang menginginkan mremo lebaran tahun ini dengan kondisi pasar yang sekarang. Namun para pedagang dihimbau untuk rela berjualan di tempat penampungan sementara yang tidak jauh dari lokasi yang sekarang.

Dikatakan, perbedaan pendapat itu tetap dihargai dan Pemkab Semarang tidak asal menggusur pedagang. Namun pendapat yang rasional yakni pembangunan Pasar Lanang untuk kepentingan dan kemajuan bersama seharusnya tetap dikedepankan.

Plt Kepala Disperindag M Natsir mengatakan sebanyak 151 pedagang di Pasar Lanang akan direlokasi sementara di bekas pasar kayu yang terletak di sebelah Timur Pasar Lanang. Sedangkan para pedagang kayu sementara menempati penampungan di kompleks Pasar Hewan Ambarawa..

Saat ini penampungan sementara pedagang kayu telah selesai dibangun oleh kontraktor pelaksana dan siap ditempati. "Setelah itu, akan dibangun tempat penampungan sementara pedagang Pasar Lanang agar dapat segera dimulai pembangunan fisik pasar,” jelas Natsir.

Surat Perintah Kerja (SPK) pembangunan Pasar Lanang telah dikeluarkan tertanggal 18 Juli 2011 dengan nilai total pengerjaan Rp 3,380 miliar. Ditambahkan oleh M Natsir, pembangunan kembali Pasar Lanang merupakan bagian dari dana alokasi khusus Tugas Pembantuan Kementerian Perdagangan RI Tahun 2011.

Selain Pasar Lanang Ambarawa, ada tiga paket pembangunan pasar lainnya di Kabupaten Semarang yang dibiayai dengan dana APBN 2011.Yakni Pasar Susukan, Pasar Sendang Waru Pringapus dan pembangunan Pasar Bringin tahap II. Total dana APBN penetapan yang digunakan untuk pembangunan keempat pasar itu senilai Rp 10 miliar dan tambahan Rp 1 miliar dari APBN perubahan. (ino/jos)

Newer Post Older Post