Berita

[Berita][bleft]

Artikel

[Ekonomi][twocolumns]

Copet Angkot Ditangkap Korbannya


UNGARAN-11 kali beraksi akhirnya ES (16) warga Dusun Bukit Pring Kurung, Desa Kalongan, Ungaran Timur tertangkap saat beraksi di angkutan umum. Tepatnya di depan pasar Bandarjo, Ungaran. Dari tangan ES polisi menyita tas ransel hitam yang di dalamnya terdapat dompet warna coklat milik korban, Yun Fitri (24) warga Cerbonan Timur, Bandarjo, Ungaran Barat. Tas berisi uang Rp 900 ribu, ponsel Sony Ericsson. Untuk proses pemeriksaan lebih lanjut, pelaku berikut barang bukti diamankan di Mapolres Semarang.

Dalam keterangannya di depan petugas, tersangka mengaku terpaksa mencopet untuk membantu orangtuanya yang bekerja sebagai makelar penumpang taksi di Kompleks Beteng Ungaran. Menurut tersangka penghasilan orangtuanya yang minim membuat dirinya putus sekolah hingga memilih menjadi mencopet.

ES juga mengaku, bahwa ia belajar mencopet dari kenalannya berinsial KL di Semarang. Dengan sasaran wanita yang berada di atas angkutan umum, karena cenderung tidak melawan. "Saya pernah kerja di semarang sampai akhirnya bertemu sama KL, dan belajar mencopet dari dia. Saya nekat mencopet baru sebulan ini, dan keseluruhan sudah melakukan 11 kali. sekarang saya bertobat, dan pekerjaan ini saya lakukan hanya untuk membantu orangtua," ucap ES sembari menangis.

Aksi terakhir ES dilakukan di atas angkutan umum jurusan Semarang-Ambarawa, Minggu pukul 14.30. Tersangka naik angkutan dari Taman Unyil bersama korbannya, Yun Fitri. Tepat di pertigaan dekat Polres Semarang, korban turun pulang ke rumah. Saat itulah korban merasa kalau tas miliknya hilang.

Kecurigaan korban pelakunya adalah ES, pemuda yang duduk bersebelahan saat di angkutan. Selanjutnya korban bergegas mengambil sepeda motor dan mengejar angkutan tersebut sampai di pasar Bandarjo. Selanjutnya korban menunggu pelaku turun dari angkutan, dan langsung menangkap pelakunya.  "Di depan pasar itu korban mencari tersangka, dan begitu muncul langsung ditangkap. Saat digeledah di dalam tas tersangka terdapat dompet milik korban,” terang Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Agus Puryadi, kemarin.

Awalnya, oleh korban tersangka diserahkan ke Polsekta Ungaran. Karena tersangka yang masih tergolong di bawah umur lalu diserahkan ke Mapolres Semarang. "Selanjutnya kami akan bekerjasama dengan jajaran Kepolisian di Semarang, untuk mengejar KL seorang copet bus yang beraksi di jalur Tugu Muda-Mangkang. Kasusnya masih akan kita kembangkan dan tersangka akan kami jerat pasal 362 KUHP tentang pencurian," tegas dia. (ino/nji)

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.


Desakundi

[Desakundi][threecolumns]

Pendidikan

[Pendidikan][list]

Ekonomi

[Ekonomi][grids]

Politik

[Politik][bsummary]

Oase

[Oase][threecolumns]
Create gif animations. Loogix.com. Animated avatars. Animated avatar. Motley Animated avatar. Gif animator. Animated avatar. Gif animator. Zoom Gif animator. Motley Create gif animations. Zoom Animated avatar. Movie Create gif animations. Gif animator. Zoom Animated avatar. Loogix.com. Animated avatars. Negative Animated avatar. Zoom Rumah Zakat Animated avatar. Negative Babyface, Harian Semarang liquid executive club, tonitok rendezvous